JEMBER, Kamis (14/11/2019) suaraindonesia-news.com – Ratusan ternak sapi dan kambing berukuran jumbo mengikuti kontes ternak ekstrim yang merupakan rangkaian dari Festival Dunia Peternakan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Jember. Festival ini bertempat di lapangan Sukowono Jember.
Ratusan hewan ternak tersebut berasal dari sejumlah wilayah di eks-Karesidenan Besuki, di antaranya Jember, Situbondo, Lumajang, Bondowoso, Banyuwangi dan Probolinggo.
Penilaian dalam kontes ini dilakukan secara acak berdasarkan kondisi kesehatan, kebugaran, kebersihan dan postur ideal antara bentuk tubuh dengan bobot yang dimiliki.
Sistim acak dipilih untuk mengetahui tingkat ketenangan sapi jika berada atau pun didekati oleh orang asing selaim pemiliknya.
Sapi dengan bobot 1,8 ton milik seorang peternak asal Kabupaten Jember keluar sebagai pemenang. Sedangkan untuk kategori kambing ideal dimenangkan oleh seekor kambing berbobot 1,45 kuintal.
Seluruh hewan ternak peserta kontes tergolong sehat dan bugar karena rata-rata diberi pakan vitamin nabati dan dedaunan dari tanaman lamtoro, jagung dan ampas tahu.
“Diberi makan combor, ada ampas tahu, katul, sentrat. Kita harus memilih sapi dari jenis varietas yang bagus. Harapannya setiap tahun ada kontes ternak ini,” kata pemenang juara 1, Markus Setia Budi, Kamis (14/11).
Kontes ini digelar oleh Pemkab Jember dengan tujuan untuk meningkatkan teknik beternak yang baik sehingga berdampak pada nilai jual serta untuk mendorong Kabupaten Jember menjadi daerah swasembada daging untuk pasar dalam negeri hingga luar negeri.
“Jember ini salah satu potensinya dari dunia peternakan, terbukti dengan populasi hewan ternaknya lebih dari 250ribu masuk peringkat ke 4 populasi terbanyak sejawa timur,” kata Bupati Jember Faida.
Faida juga menjelaskan bahwa
Pemkab Jember juga berhasil memulai ekspor domba pada 2018 sejumlah 6000 domba diekspor ke malaysia.
“Dan tahun ini (2019) kembali kita selenggarakan festival dunia peternakan karena ini bukan hanya sejember namun se-eks karssidenan besuki,” imbuh Faida.
Bagi para peserta yang memenangkan kontes ini mendapatkan uang dengan total hadiah mencapai Rp. 210 juta serta sertifikat asuransi kesehatan bagi hewan ternaknya.
Dalam festival dunia peternakan ini pemerintah menggandeng perbankan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp. 25 juta kepada beberapa peternak sapi maupun kambing.
Festival dunia peternakan digelar mulai tanggal 13 November hingga 2 desember 2019.
Beberapa agenda dalam Festival Dunia Peternakan ini di antaranya Kontes Ternak, Pameran Produk Industri Peternakan, Karnaval Ternak, Pemberian KUR kepada para peternak, Pemberian Beasiswa bagi Keluarga Peternak, Lomba Cipta Menu Hasil Peternakan, Klinik Hewan On the Spot, Kongres Peternak, Seminar tentang Peternakan serta Penyerahan Asuransi Peternakan.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Amin
Publisher : Oca
