Reporter : Nazli MD
ABDYA ACEH, Jum’at (3/3/2017) suaraindonesia-news.com – Kurang perhatian dan terkesan pilih kasih di dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) masih amat terasa.
Buktinya, salah satu sekolah Dasar (SD) Negeri 7 Jeumpa yang berada di gampong Kuta Makmur, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten setempat, selalu menjadi langganan banjir saat tiba musim penghujan.
Kepala SD Negeri 7 Jeumpa, Marnidar kepada Suaraindonesia-news.com mengungkapkan, SD yang terletak di pinggir jalan Nasional sejak lama in sudah menjadi langganan banjir jika musim penghujan tiba.
“Genangan air hujan yang tingginya bisa mencapai selutut orang dewasa sering menggangu aktifitas belajar mengajar disekolah,” ujarnya.
Menurutnya, pihaknya sudah terlalu sering mengajukan permohonan baik melalui proposal, maupun secara lisan kepada pihak pemerintah melalui Dinas Pendidikan Abdya. Namun, hingga kini belum juga mendapatkan realisasinya.
“Kita berharap timbunan dan paving block, atau pun bisa disemen langsung lantai selain tempat upacara juga bisa digunakan sebagai sarana lainnya,” imbuh Masnidar.
Namun, diakui Masnidar meskipun sekolahnya sering tergenang air yang dapat menggu proses belajar mengajar, mereka tetap semangat beraktifitas normal.
“Walu kondisinya seperti ini (tergenang banjir, red) kita tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk dunia pendidikan,” tegasnya.