Sumenep, Suara Indonesia-News.Com – Aksi balapan liar di berbagai tempat makin mengkhawatirkan. Tindakan para pembalap jalanan yang kerap beraksi pada malam dan sore hari itu sangat membahayakan. Lantaran bukan hanya nyawa pembalap liar saja yang terancam tapi juga nyawa pengendara yang tengah melintas di sana bila terjadi kecelakaan lalu lintas.
Hal serupa juga serig terjadi di Kecamatan Kangayan, Sumenep, Madura Jawa Timur. Meski polisi kerap melakukan razia tapi aksi balapan liar terus saja terjadi terutama di sore hari menjelang buka puasa di pinggir pantai Bondat Desa Kangayan Kecamatan Kangayan.
Aksi balap liar kali ini memakan korban atas nama Ilham (14), asal Desa Torjek, Kecamatan Kangayan.
Atas kejadian tersebut, korban ahirnya dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kapolsek Kangayan, Ipda Didit Suhendriato mengatakan, pihaknya sudah berupaya semaksimal mungkin untuk mengantisipasi adanya balapan liar yang selama ini dilaporkan masyarakat.
”Kami sudah melakukan peringatan terhadap pengendara motor yang menggunakan ban kecil dan knalpot telo,” terangnya.
Selain melakukan peringatan terhadap pengendara motor yang menggunakan ban kecil dan knalpot telo pihaknya juga melakukan perampasan terhadap pembalap liar.
Didit juga menambahkan, razia itu digelar setelah pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat tentang maraknya balapan liar.
Warga yang merasa terganggu mengeluhkan seringnya terjadi balapan liar di lokasi tersebut yang sewaktu-waktu mengancam keselamatan pengguna jalan lain.
”Warga resah balapan liar ini membahayakan. Selain suara motor para pembalap liar ini juga bising, karena rata-rata knalpotnya diganti dengan knalpot telo,” ungkapnya juga.
Untuk itu, pihaknya akan lebih mengintensifkan operasi pembalap liar tersebut. Lantaran dampak balapan liar ini akan menimbulkan korban jiwa jika terjadi kecelakaan. (Um/Liq/Zai).