Suara Indonesia-News.Com, Sampang–Beredarnya buku pelajaran Agama Islam yang diduga didalamnya disusupi ajaran radikal terutama ISIS pada sejumlah daerah di Jawa Timur membuat Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang mulai meningkatkan pengawasan.
Kabid Kurikulum Disdik Kabupaten Sampang Arif Budiansor menerangkan untuk kewaspadaan terhadap peredaran buku tersebut pihaknya telah mengintruksikan semua sekolah memantau dan mengkaji setiap bahan pembelajaran kepada siswa.
“Pengawasan kita lakukan dan Kepala Sekolah juga harus terus memantau setiap materi pelajaran,” kata Arif Budiansor, kemarin.
Bahkan dia juga meminta, untuk segera memberi laporan jika menemukan kejanggalan terhadap buku pelajaran yang telah beredar di sekolah. “Kalau ada yang mencurigakan saya minta segera melapor, karena sekolah merupakan pelaksana di bawah,” imbuhnya.
Dijelaskan Arif Budiansor, sejauh ini belum ada buku pelajaran di Kabupaten Sampang yang ditemukan berisi paham radikalisme atau berbau ISIS.
“Sejauh ini belum kita temukan buku yang berisi ajaran ISIS atau yang menyimpang dan semoga tidak sampai beredar pada sekolah di Sampang,” pungkasnya. (nor/luk)
