SUMENEP, Rabu (5 Juli 2017) suaraindonesia-news.com – Akibat tidak maksimalnya petugas dalam penagihan listrik. Tunggakan di PLN Rayon Sumenep, Madura, Jawa Timur, hingga bulan ini mencapai 1,1 Milyar.
Hal itu disampaikan Menejer PT. PLN Rayon Sumenep Slamet A, di bulan juli 2017 tunggakan PLN di Kabupaten Sumenep bertambah 500 jutaan dari bulan sebelumnya hanya 600 Jutaan.
“jadi, akumulasi tunggakan seluruhnya mencapai 1,1 milyar, kami juga memaklumi karna petugas penagihan lagi mudik, sehingga penagihan tidak maksimal,” Katanya saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (5/7).
Kendati demikian, pihaknya berjanji untuk terus melakukan upaya antisipasi agar kesadaran pelanggan membayar listrik terus dilakukan, salah satu caranya dengan melakukan pemutusan sementara sebagai bentuk peringatan.
“Jika tidak membayar, pelanggan listrik akan dilakukan pemutusan sesuai dengan peraturan yang ada,” sambung dia.
Menurut Slamet, berdasar catatan dari kantornya, setiap bulan petugas melakukan pemutusan sebanyak 150 hingga sampai 200 pejalur.
“Jika sudah bayar akan dihidupkan kembali,” tukasnya.(Jar)
