PAMEKASAN, Selasa (10/12) suaraindonesia-news.com – Ketahanan pangan nasional menjadi salah satu program prioritas TNI Angkatan Darat (TNI AD) di bawah arahan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad). Dalam rangka mendukung terciptanya ketahanan pangan yang tangguh, TNI AD terus berkolaborasi dengan masyarakat, khususnya para petani di daerah pedesaan.
Babinsa Koramil 0826-08 Palengaan, Koptu Imam Hambali, menunjukkan peran aktifnya dalam program ini dengan membantu proses membajak sawah milik seorang petani di Dusun Glugur Tiga, Desa Palengaan Laok, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, Selasa (10/12/2024).
Koptu Imam menggunakan traktor untuk membantu Sadino, pemilik sawah, dalam mempersiapkan lahan pertanian. Bantuan ini menjadi salah satu langkah percepatan pengolahan lahan menjelang musim tanam.
“Kami hadir untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat, terutama petani, agar proses pertanian dapat berjalan lancar. Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama, dan kami siap mendukung penuh,” ujar Koptu Imam Hambali.
Program pendampingan petani ini sejalan dengan arahan Kasad yang menekankan pentingnya sinergi antara TNI AD dan masyarakat dalam memperkuat sektor pertanian sebagai pilar utama ketahanan pangan nasional.
“Diharapkan melalui sinergi seperti ini, sektor pertanian dapat semakin produktif dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Sadino, petani yang mendapatkan pendampingan, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Babinsa.
“Kehadiran TNI di desa kami sangat membantu. Pekerjaan menjadi lebih ringan dan cepat selesai. Saya sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan,” ujar Sadino.
Langkah konkret seperti yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 0826-08 Palengaan ini menjadi bukti nyata komitmen TNI AD dalam mendampingi masyarakat di berbagai sektor, terutama di wilayah pedesaan. Kehadiran TNI tak hanya memperkuat pertahanan negara, tetapi juga menjadi mitra strategis dalam mendukung kesejahteraan rakyat.
