Kota Batu, Suara Indonesia-News.Com – Pelaksanaan Kongres Anak Nasional yang dipusatkan Di Hotel Purnama Kota Batu, yang akan digelar 3 Agustus hingga 8 Agustus 2015 akan menelan anggaran Rp 700 Juta yang diambilkan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemkot Batu tahun 2015.
Semula anggaran yang disulkan Rp 1,2 Miliiar, namun setelah dirinci anggaran tersebut akhirnya di pangkas Rp 500 Juta menjadi Rp 700 juta.
Bagi Endang Triningsih Ketua Panitia Penyelenggara Kongres Anak Nasional ke 13 saat ditemui, Jumat Siang (31/7) mengatakan bahwa anggaran sebesar itu tidak menjadi masalah, Penyelenggara akan mempergunakan sebaik dan seefisien mungkin agar pelaksanaan kongres anak nasional yang diikuti 34 propinsi itu bisa sukses dan berjalan dan lancar.
“Anggaran itu akan digunakan antara lain untuk sewa hotel, kosumsi termasuk pada hari pertama senin (3/7) pada acara pembukaan itu akan dihadiri 90 orang terdiri dari 34 fasilitator anak dimasing-masing propinsi yang didampingi orang dewasa satu. Pokonya seluruh biaya penginapan ditanggung panitia penyelenggara” ungkap Mantan kepala Dinas kesehatan kota batu ini.
Pada acara tersebut, kata dia, juga dihadiri 10 orang duta anak tahun 2014 ditambah enam orang fasilitator dari Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan anak (PA). “Kongres akan dibuka oleh menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Bu Yohana Yembise” kata dia
Selain itu hadir pula koordinator Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait. “Sedangkan Menteri sosial hingga kini belum member kepastian, namun dulu ketika dikonfirmasi, ia berusaha datang, mudah-mudahan juga hadir dalam acara tersebut” imbuhnya
Menurutnya, selain digelarnya kongres, 400 peserta itu rencananya akan diajak ke Eco green park dan Musium angkut. “Kalau waktunya cukup, sebenarnya panitia ingin mengajak ke taman wisata lainnya, biar mereka tahu isi dan kelebihan wisata kota Batu” pungkasnya (Adi Wiyono).
