SURABAYA, Kamis (13/2/2020) suaraindonesia-news.com – Naumi Supriadi adalah sosok aktivis perempuan dan anak yang tak pernah lelah melihat kondisi Perempuan dan anak anak Indonesia.
Seluruh kehidupan anak bangsa selalu selalu menjadi pantauannya sesuai informasi dari korwil maupun korda di berbagai wilayah. Dua hal yang menjadi prioritas yang dianggap penting menjadi programnya yakni, Stop Narkoba dan Stop Kejahatan Seksual.
Menurut koordinator nasional (Kornas) Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PA) ini, acap kali anak anak yang menjadi korban. Hal paling menyentuh kata dia, adalah viralnya oknum pejabat yang melakukan rudapaksa terhadap seorang siswi SMA. Termasuk Koban pemerkosaan seorang anak anggota Polisi yang dilakukan oleh tetangganya sendiri.
Wanita cantik yang akrab disapa Bunda Naumi ini mengatakan. Melihat berbagai peristiwa yang terjadi di Negara tercinta sekarang ini, membuatnya miris dan mengaku sangat prihatinkan dengan kondisi saat ini.
“Seharusnya ini bukan hanya keprihatinan seorang wanita, ibu dan aktivis. Ini adalah tugas kita semua dari berbagai elemen bangsa,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon. Kamis
(13/2).
Ia juga menyampaikan bahwa saat ini kita sedang ‘sakit’, generasi muda banyak yang ‘sakit’, Pejabat banyak yang ‘sakit’.
“Selaku Kornas TRC PA, saya meminta kepada semua sahabat anak, aktivis perempuan, mari berikan suport Pemerintah, TNI -POLRI, BNN serta aktivis Anti Narkoba, mari bersama sama kita saling bahu membahu untuk menyelamatkan generasi muda dari berbagai ancaman kejahatan termasuk terpapar oleh bahaya Narkoba. Menuju Indonesia Sehat Aman dan Damai,” pungkas Naumi.
Reporter : Hls/Da
Editor : Amin
Publisher : Oca
