KOTA BOGOR, Kamis (01/04/2021) suaraindonesia-news.com – Polresta Bogor Kota menyiapkan pengamanan pada Hari Paskah sebagai bentuk antisipasi, sekaligus untuk memberikan kenyamanan bagi umat kristiani saat beribadah.
Selama 3 hari (Kamis, Jumat, Sabtu) sebanyak 77 gereja di Kota Bogor akan dijaga selama 24 jam. Diketahui, sebanyak 21 gereja akan menggelar ibadah tatap muka.
Kapolresta Bogor Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keteranganya menyampaikan, pada masa ibadah tri hari suci, Kamis, Jumat hingga Minggu, 77 gereja di Kota Bogor akan dilakukan penjagaan 24 jam.
“Sebanyak 800 personel dari polri dan 300 dari TNI akan disiagakan untuk menjaga 77 gereja selama 24 jam, mulai hari ini hingga Minggu,” ungkapnya, Kamis (01/44/2021).
Menurutnya, meski tidak semua gereja melakukan ibadah tatap muka. Kapolresta Susatyo memastikan, penjaga gereja tetap dilakukan.
“Dari 77 gereja, setelah kami data ada 21 gereja yang melakukan ibadah tatap muka ada juga yang melakukan ibadah secara virtual,” tuturnya.
Kapolresta menyampaikan, pada saat ibadah, jemaat yang datang akan menjalani screening mulai dari barang bawaan hingga pembatasan kapasitas ruangan.
“Kami memastikan, saat pelaksanaan ibadah, akan diterapkan protokol kesehatan. Tadi kami juga sudah melihat bagaimana menggunakan sistem barcode kemudian tempat duduknya sudah di atur sedemikian rupa. Termasuk juga kapasitas,” ujar Susatyo.
Pendeta GPIB Zebaoth Margie Ririhena mengatakan, ibadah yang akan dimulai pada Jumat besok akan diisi 120 jemaat dalam setiap ibadah.
“Kami adakan 3 kali ibadah, setiap ibadah ada 120 orang dari kapasitas 450 orang. Setiap jemaat yang ikut ibadah melalui undangan dan sudah terdaftar,” terangnya.
Dijelaskan Margie, setiap jemaat yang mengikuti ibadah, diharapkan selalu mengikuti protokol kesehatan dan jemaat juga diminta untuk membatasi barang bawaan atau cukup membawa perlengkapan ibadah.
Reporter : Iran G Hasibuan
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful