SITUBONDO, Jumat (27/11/2020) suaraindonesia-news.com – Salah satu stafnya terkonfirmasi positif Corona Virus Disease (Covid -19), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Situbondo Jawa timur melakukan Rapid tes terhadap semua stafnya yang berjumlah sekitar 60 orang.
Langkah tersebut diambil, kata Kadis DLH Situbondo, Kholil, sebagai antisipasi dini dan memutus mata rantai penyebaran Covid -19.
Menurut, Kholil salah satu stafnya itu diketahui positif terpapar Covid -19, saat akan mengikuti ujian dinas. Setelah di lakukan tes suhu tubuhnya ternyata tinggi, hingga kemudian langsung di swab dan hasilnya positif.
Selanjutnya, staf yang sudah terkonfirmasi positif itu agar tidak menularkan virusnya, langsung dilakukan karantina yang bertempat di pasir putih Kecamatan Bungatan.
“Karena hasilnya sudah positif, maka untuk mengantisipasi penyebarannya, kita lakukan Rapid tes terhadap seluruh staf. Jika diantaranya nanti ada yang reaktif maka langsung akan di swab juga,” kata Kholil.
Kholil menyampaikan, bahwa salah satu stafnya yang positif Covid -19, itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan almarhum bapak Bupati Dadang Wigiarto. Sebab, selama bertugas di DLH, staf saya ini tidak pernah berhubungan atau ada kontak erat.
“Positifnya staf DLH tidak ada hubungannya dengan almarhum bupati Situbondo. Karena selama ini tidak ada hubungan maupun terlubat kontak erat,” pungkasnya.
Seperti diketahui, paska terpaparnya Covid -19 hingga meninggalnya bupati Situbondo, Dadang Wigiarto, Kamis (26/11/2020) sore, sejumlah penghuni pendopo, staf pemkab beserta kepala OPD langsung dilakukan swab dan sampai hari ini hasilnya masih belum diketahui.
Reporter : Ugik
Editor : Amin
Publiser : Ela