Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Wanita Korban Jambret Mengalami Trauma

Avatar of admin
×

Wanita Korban Jambret Mengalami Trauma

Sebarkan artikel ini
IMG 20151105 220927
Baby Rubiyati perempuan korban jambret di jalan raya pesisir, Kamis (5/11/15) sekira jam 15.00 WIB terlihat mengalami trauma

Probolinggo, Suara Indonesia-News.Com – Tindak kejahatan jalanan atau jambret pada akhir – akhir ini dirasa semakin meresahkan masyarakat. Khususnya kaum hawa, pasalnya yang menjadi korban kejahatan jalanan/jambret selama ini rata – rata adalah kaum perempuan yang sedang berangkat/pulang kerja, bepergian, baik itu berkendara sepeda motor, naik becak, maupun naik mobil penumpang umum (MPU). Bahkan dalam melakukan aksinya para pelaku jambret tidak segan – segan untuk melukai bahkan membunuh korbannya.

Seperti yang dialami oleh Baby Rubiyati, perempuan usia 49 tahun, alamat jalan Cokroaminoto Gg.1. RT.02/RW.08 Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo dan Umi Kulsum, perempuan, usia 51 tahun, alamat dusun Jaringan, Desa Bayeman, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo.

Kamis, (5/11/15) sekira jam 15.00 WIB, kedua perempuan tersebut menjadi korban tindak kejahatan jalanan/jambret di jalan Raya Pesisir, tepatnya didepan bengkel Bak Truk Ayeng Mandiri, Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga :  Kemiskinan di Indonesia Makin Parah, Ini Harapan Naumi Lania

Data yang dihimpun Suara Indonesia.News.Com dari kedua korban,  Kamis (5/11/15) sekira jam 13.30 WIB Baby Rubiyati ke rumah Umi Kulsum di Desa Bayeman. Kemudian sekira jam 14.30 WIB korban bersama – sama ke Kota Probolinggo berboncengan mengendarai Sepeda Motor Honda Vario milik Baby Rubiyati yang dikemudikan oleh Baby Rubiyati.

Sesampai di TKP sekira jam 15.00 WIB, tiba – tiba ada pengendara sepeda motor RX. King mengejar korban dengan berboncengan. Lalu pelaku yang membonceng menendang korban (Baby Rubiyati) hingga kedua korban terjatuh bersama sepeda motor Honda Vario yang dinaiki korban.

Baca Juga :  Normalisasi Saluran Demi Selamat Kan 20 Hektar Lahan Pertanian

Pada saat kedua korban terjatuh, pelaku mencoba mengambil kalung yang dipakai korban Umi Kulsum. Namun tidak berhasil karena kedua korban berteriak minta tolong sehingga warga yang melihat kejadian langsung berdatangan menolong korban dan pelaku melarikan diri.

“Kedua korban mengalami luka – luka oleh warga ditolong dan kedua korban dibawa kerumah sakit Dr. Moh Saleh Kota Probolinggo”.

Akibat peristiwa tersebut Baby Rubiyati mengalami bengkak dipipi kanan, bengkak di lengan tangan kanan, bengkal di dada bagian kanan, dan luka pada kaki bagian kiri. Sedang Umi Kulsum mengalami luka pada kaki kanan dan luka pada tangan kiri.

Akibat kejadian tersebut kedua korban mengalami trauma, dan kasusnya sudah diserahkan kepada pihak yang berwajib. (Singgih).