Reporter : Inro
JAMBI, Kamis (5/4/2017) suaraindonesia-news.com – Wakil Gubernur Jambi, Dr. Drs. H. Fachrori Umar, M. Hum membuka Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat melalui komunikasi informasi dan edukasi (KIE) Kantor Sekretariat Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jambi, Rabu (5/4/2017).
Turut mendampingi Anggota DPR RI Komisi IX Dapil Jambi, H. Handayani, S.Km,M.PH, Kepala Badan POM Jambi, Ujang Supriana, A.pt.
Dikatakan Fachrori umar, Pemprov jambi menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap produk makanan dan minuman, obat-obatan, serta produk komestik yang beredar di pasaran.
“Konsumen harus cerdas memilih produk, melihat label dan nomor registrasi produk sebelum membeli dan mengunakan produk tersebut,” ujarnya.
Leading sektor pada pengawasan makanan dan obat ada pada Badan POM Jambi, Ini sebagai wujud kepedulian terhadap mutu produk obat dan makanan serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memilih dan melindungi diri dari penggunaan produk yang berisiko terhadap kesehatan.
“Sosialisasi ini perlu diadakan karena banyaknya obat, makanan, minuman, dan kosmetik yang beredar tanpa izin BPOM,” ujarnya.
Hal ini amat membahayakan bagi konsumen dan mayarakat luas pada umumnya. Diharapkan masyarakat dapat bekerja sama dengan pemerintah mencegah terjadinya peredaran obat dan makanan tanpa izin BPOM.
“Untuk bertindak, Badan POM tidak bisa bertindak sendirian, harus berkerja sama dengan berbagai sektor, terutama Pemerintah Daerah, untuk memperluas cakupan pengawasan obat dan makanan,” tutur Wagub.
Sementara itu, H.Handayani, S.Km, M.PH menyampaikan, dalam penyuluhan oleh BPOM butuh kerja sama dengan Anggota DPR dan Pemerintah Daerah agar bisa mensinkronkan penelitian antara Balai POM. Selain itu, juga dibutuhkan kerjasama dengan penegak Hukum yaitu kepolisian dalam melaksanakan tugas dilapangan.
Sebelumnya, Kepala Badan POM Jambi, Ujang Supriana, A.pt. mengatakan, merupakan salah satu wujud komitmen bersama untuk menjaga keamanan obat dan makanan di Provinsi Jambi.
“Dewasa ini, peredaran obat-obat terlarang dan makanan yang memakai bahan kimia sangat banyak beredar ditengah-tengah masyarakat, ini sangat perlu pengawasan kita bersama,” ujar Ujang Supriana.
Dikatakan Ujang, sosialisasi ini merupakan yang ketiga kalinya yang diinisiatifkan oleh anggota DPR RI Dapil Jambi, H.Handayani yang berkerja sama dengan Balai POM Jambi, dengan tujuan mengawal supaya obat dan makanan aman dikosumsi oleh masyarakat.
“Diharapkan dengan terselengggaranya kegiatan ini dapat menambah wawasan masyarakat mengenai cara memilih produk pangan dan kosmetik yang aman dan bermutu,” tutur Ujang.