Tensi Pilkada Pati Naik, Sudewo: Jalankan Etika Berdemokrasi - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
BeritaPolitik

Tensi Pilkada Pati Naik, Sudewo: Jalankan Etika Berdemokrasi

×

Tensi Pilkada Pati Naik, Sudewo: Jalankan Etika Berdemokrasi

Sebarkan artikel ini
IMG 20241013 200144
Foto: Calon Bupati Pati Nomor Urut 1, Sudewo, mengajak masyarakat menjaga etika berdemokrasi untuk Pilkada Pati damai.

PATI, Minggu (13/10) suaraindonesia-news.com – Menjelang pemilihan Bupati-Wakil Pati, 27 November mendatang, Sudewo mengajak masyarakat, khususnya para pendukung, untuk mengedepankan etika berdemokrasi.

Hal itu ditegaskan Calon Bupati Pati Nomor Urut 1 itu, pada acara Senam Sehat di Lapangan Desa Margorejo, Kecamatan Margorejo, Minggu (13/10/24), yang diikuti ribuan peserta.

Menurutnya, hal itu penting disampaikan, mengingat akhir-akhir ini tensi politik Pilkada Pati sedang naik; yakni dugaan ada pihak tertentu melakukan hal-hal yang tidak beretika.

“Melakukan hal-hal tidak beretika dalam berdemokrasi. Memfitnah dan menyerang secara pribadi”, kata Sudewo.

Namun demikian, ia meminta kepada tim sukses dan para pendukungnya untuk tetap tenang, damai dan tidak terpancing emosi.

“Biarlah mereka yang emosi. Biarlah mereka yang naik tensi. Tetapi tim sukses dan para pendukung tetap dingin menghadapi. Tetap tenang dan damai”, tambahnya.

Sudewo berharap, demokrasi Pilkada Pati dapat berjalan sesuai peraturan perundangan yang berlaku dan terjaga etikanya.

“Kita ingin menang, tetapi kita harus menjalankan etika berdemokrasi. Kita ingin menang, tetapi kita harus cinta terhadap Kabupaten Pati”, tandasnya.

Pada Pilkada Pati tahun ini, terdapat 3 pasang Calon Bupati-Wakil Bupati Pati. Yakni, nomor urut 1, pasangan Sudewo-Chandra, diusung oleh Partai Gerindra, Nasdem, PKB, Golkar, PSI, PKN, Perindo dan Gelora.

Baca Juga :  Bupati Jember Instruksi Kibarkan Bendera Merah Putih

Nomor urut 2, pasangan Wahyu Indriyanto-Suharyono, diusung PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan PKS.

Serta nomor urut 3, pasangan Budiyono-Novi Eko Yulianto, diusung PPP dan PAN.