PASURUAN, Jumat (05/10/2018) suaraindonesia-news.com – Proyek pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) di SDLB Purworejo II, Kota Pasuruan, Jawa Timur, terindikasi proyek siluman.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, proyek swakelola yang berada di SDLB Purworejo II, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, sudah berjalan lebih dari dua minggu, tetapi papan nama dan informasi proyek sebagai identitas dan eksistensi sebuah proyek itu sendiri tidak terpasang sehingga transparansi anggaran seakan tertutup.
Asrofil Mukminin, Kepala sekolah SDLB Purworejo II, Kota Pasuruan ketika dikonfirmasi, Rabu (03/10/2018) menjelaskan kalau soal tidak adanya papan nama proyek itu dikarenakan lupa.
“Iya betul, memang tidak ada papan nama proyek tapi mungkin pelaksananya lupa mas ya nanti kita akan pasang papan nama proyek,“ terang Asrofil.
Ditanya besarnya dan sumber anggaran proyek Asrofil mengatakan kalau proyek ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Propinsi Jawa timur senilai Rp 300 Juta lebih. “Nilai proyeknya Rp 300.300.000,-,” jelasnya.
Di Tempat yang sama Agus Salim, PNS guru olah raga sekolah setempat sekaligus sebagai Ketua Panitia Pembangunan RKB mengaku tidak tahu, bahkan tidak mengenal siapa pelaksana pembangunan serta tenaga teknis di dalamnya.
Sementara Rusi, Ketua Komite Sekolah SDLB ketika di konfirmasi tentang masuknya dari unsur komite dalam kepanitian pembangunan RKB tersebut, terkesan tertutup.
“Apa fungsi sampean tanya hal ini, kalau sampean ingin tahu apakah saya ikut dalam panitia ya sampean tanyakan sendiri pada pak Asrofil,” Jawab Rusi kepada wartawan media suaraindonesia-news.com.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Kota Pasuruan, Dr. Hj Indah Yudiani M.Pd di kediamannya mengatakan, memang benar SDLB Purworejo II mendapat bantuan RKB, ketika disinggung soal tidak adanya papan nama dan ketidak tahuan ketua panitia pembangunan terhadap pelaksanaan proyek tersebut, Indah mengaku akan melayangkan surat panggilan kepada Kepala sekolah.
“Iya mas, saya akan tindak lanjuti dengan melayangkan surat panggilan kepada Kepala sekola SDLB Purworejo,“ tutur Indah.
Reporter : Kholilul Rohman
Editor : Agira
Publisher : Imam