Reporter : Muhyidin
Grobogan, suaraindonesia-news.com – Rumah Fosil Banjarejo merupakan objek wisata purba yang berada di Desa Banjarejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan. Situs dengan kekayaan benda purba yang luar biasa, tapi sayang, karena minimnya dukungan, pengelolaannya belum bisa maksimal.
Pengelola Rumah Fosil Banjarejo Achmad Taufik mengatakan, untuk perkembangan rumah fosil ke depan kami berharap Pemkab Grobogan harus mendukung dan berpartisipasi dalam pengajuan rumah fosil jadi museum level nasional ke Pemerintah Pusat. Dan pihak Pemkab juga membangun infrastruktur jalan menuju lokasi situs Rumah Fosil Banjarejo. Kamis (02/06/2016).
“Sedang untuk Dinas Pendidikan Grobogan, supaya menghimbau agar para siswa dianjurkan untuk belajar dan mengenali potensi sejarah lokal,” jelasnya.
Achmad Taufik yang juga sebagai Kepala Desa menambahkan, saat mengikuti pameran di Solo, Mendikbud Anies Baswedan juga sempat singgah di stan rumah fosil dan berfoto-foto, Anies juga mengatakan akan menurunkan tim untuk tinjau lokasi.
Sementara pihak Kemdikbud yang dalam hal ini diwakili oleh staf khususnya M. Chozin Amirullah mengatakan, belum tahu pasti kapan akan menurunkan tim, tapi Rumah Fosil Banjarejo itu berada di bawah binaan BPSMP (Balai Pelestarian Situs Manusia Purba) Sangiran, sedangkan BPSMP Sangiran itu di bawah Kemdikbud, jadi otomatis sudah pernah di survei.
Saat suaraindonesia-news.com menghubungi pihak BPSMP Sangiran mengkonfirmasi belum ada tanggapan, lalu kami tanyakan ke pak Achmad Taufik, beliau membenarkan bahwa rumah fosil berada di bawah binaan BPSMP dan sudah pernah disurvei BPSMP Sangiran.