Reporter: Sur
Sumenep, Sabtu (31/12/2016) suaraindonesia-news.com – Pengurus komisariat PMII Universitas Wiraraja Sumenep mengadakan refleksi akhir tahun yang ditempatkan di taman makam pahlawan Sumenep (31/12/2016).
Reflekasi akhir tahun dimulai pukul 19.30 dengan di hadiri oleh Joko Suhardi ketua IKA PMII Sumenep dan Ajimuddin sebagai pemateri.
Ketua komisariat PMII Unija, Agus Wahyudi, mengatakan bahwa refleksi ini sebagai bentuk budaya baru mahasiswa dalam menyambut tahun baru yang biasanya di rayakan dengan cara yang hedonis.
“Ini sebagai salah satu bentuk budaya baru bahwa dalam merayakan tahun baru tidak harus dengan hura-hura dan jalan-jalan, harus dilakukan dengan hal-hal yang bermamfaat ya seperti refleksi dan diskusi ini,” jelas Agus.
Dalam refleksi akhir tahun tersebut, Ajimuddin selaku pemateri mengapresiasi sahabat-sahabat mahasiswa. Bahwa hal tersebut sangat positif dalam rangka menangkal budaya yang saat ini menghilangkan ruh gerakan mahasiswa.
“Kegiatan seperti ini sangat bagus, apalagi didalamnya ada diskusi yang membahas tentang perkembangan daerah setempat,” jelas bang aji biasa di panggil.
Terkait dengan tema membangun desa menata kota bang aji mengatakan bahwa memang masih perlu diperjelas dengan program-program yang pasti.
“Bisa dikatakan visi itu masih sebatas janji politik saja, karena saya lihat hingga detik ini tidak ada program yang benar-benar nyambung dengan visi itu,” terang bang Aji.
Sementara itu ketua IKAPMII Joko Suhardi merasa senang dengan kegiatan sahabat-sahabat komisariat. “Semoga melalui forum ini ruh gerakan dan semangat kader dalam meningkatkan kualitas semakin tinggi” harap joko.
Refleksi tersebut dihadiri juga oleh sejumlah senior dan simpatisan PMII dilingkungan PMII Sumenep.
