Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PeristiwaSosial Budaya

Pemuda Muhammadiyah Apresiasi KASAD TNI Jenderal Dudung Abdurachman

Avatar of admin
×

Pemuda Muhammadiyah Apresiasi KASAD TNI Jenderal Dudung Abdurachman

Sebarkan artikel ini
IMG 20230328 195734
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022, Sunanto

JAKARTA, Selasa (28/03/2023) suaraindonesia-news.com – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (AD) Jenderal Dudung Abdurachman memberikan bantuan alat bantu dengar dan memberangkatkan umrah ke Tanah Suci Mekah kepada pegawai atau PNS TNI AD yang bakal memasuki masa pensiun.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022, Sunanto atau Cak Nanto memberikan apresiasi atas sikap dan kepedulian Jenderal Dudung tersebut. Kemuliaan dan ketulusan hati Jenderal Dudung dianggap perlu menjadi Inspirasi bagi seluruh generasi muda Indonesia.

“Kepemimpinan yang tulus ala Jenderal Dudung ini adalah bentuk kepemimpinan yang amanah dan harus dipedomani oleh semua kalangan khususnya generasi muda sebagai generasi penerus, pemimpin harus tergerak dari ketulusan hatinya untuk dapat meringankan beban orang lain, dan pemimpin seperti inilah yang dibutuhkan rakyat saat ini,” ujar Cak Nanto, saat dihubungi media.

Menurut Cak Nanto, program bantuan sosial Jenderal Dudung harus terus diteladani dan dijadikan inspirasi. Dudung memang rajin memberikan bantuan kepada jajarannya sejak dia menjabat sebagai orang nomor satu di kesatuan AD.

“Yang paling penting bagaimana program seperti pak Dudung, dapat diteruskan karena membantu anak buah yang mau pensiun menjadi sangat penting karena dia tertolong untuk kehidupan selanjutnya. Menurut saya menjadi sangat penting kontinuitas dan kepedulian sebenarnya tidak hanya kepada yang mau pensiun tapi kepada sesama manusia. Saya kira harus tetap menjadi teladan,” katanya.

Cak Nanto menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan Jenderal Dudung kepada sesama manusia masuk katagori kesalehan sosial. Hanya saja, lanjut Cak Nanto, kesalehan sosial tersebut ada yang nampak dan ada yang tidak nampak.

“Yang penting kemanfaatannya merata. Dan setiap orang yang melakukan kontribusi sosial seperti itu namanya bentuk kesolehan sosial. Kadarnya seperti apa, biar Allah yang menentukan. Beliau tidak meninggikan diri. Peduli, struktur jangan sampai mengamputasi rasa kesosialan kita,” jelas Cak Nanto.

Cak Nanto berharap, Jenderal Dudung terus konsisten menebar kebajikan. Kebijakan dan tipologi kepemimpinan Jenderal Dudung dilingkungan TNI AD juga diharapkan menjadi teladan dan inspirasi.

“Pak Dudung semoga tetap sehat dan terus menjadi inspirasi bagi generasi muda dan contoh teladan bagi anggota TNI,” pungkasnya.

Reporter: Hurri Rauf
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam