Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
AdvertorialBerita UtamaRegional

Pemkab Sumenep Kembali Torehkan Prestasi Dengan Meraih Opini WTP

Avatar of admin
×

Pemkab Sumenep Kembali Torehkan Prestasi Dengan Meraih Opini WTP

Sebarkan artikel ini
ddf
Foto: Bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim M. Si Saat Menerima Secara Langsung Opini WTP dari BPK RI di Kantor BPK Perwakilan Jawa Timur.

SUMENEP, Jumat (01/06/2018) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, kembali meraihan prestasi. Kali ini, Kabupaten berselogan keris itu meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk pertama kalinya.

Bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim M. Si menerima langsung Opini WTP dari BPK RI, yang berlangsung di Kantor Perwakilan BPK Jawa Timur, Kamis (31/5).

Pada kesempatan yang sama, Bupati Sumenep dipercaya mewakili Bupati dan Walikota di Jawa Timur untuk memberikan review terhadap kinerja BPK selama ini sekaligus berbagi pengalaman kesuksesan Sumenep meraih WTP.

Baca Juga :  Sebagai Kota Penghasil Batik, Pamekasan Sukses Pikat Menteri Koperasi dan UKM

Diketahui, WTP ini merupakan opini audit yang diterbitkan atas laporan keuangan, karena dianggap memberikan informasi yang bebas dari salah saji material.

“Keberhasilan opini WTP itu adalah hentuk Ikhtiar dan kerja keras Pemkab Sumenep dalam menciptakan pemerintahan yang akuntabel dan transparan,” kata Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim M. Si

Selama ini, Kabupaten Sumenep hanya meraih WDP. Sehingga prestasi opini WTP yang diperoleh Pemkab Sumenep kali ini mendapat apresiasi yang sangat luar biasa.

Baca Juga :  Bantuan 20 Miliyar Dari Pemprov Jatim Sudah Sampai di Sapudi

Apresiasi tersebut dilontarkan langsung oleh Bupati Sumenep dua periode ini. Pihaknya menyatakan jika prestasi tersebut adalah buah dari komitmen semua pihak dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, akuntabel dan profesional.

“Diharapkan prestasi tersebut tidak membuat puas kalangan birokrasi Sumenep, karena mempertahankan prestasi tersebut jauh lebih berat,” terangnya.

Reporter : Syaiful
Editor : Amin
Publisher : Imam