SUMENEP, Rabu (26/02) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura Jawa Timur, melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Kabag Kesra Setda) setempat, menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dengan khidmat dan meriah.
Kegiatan ini, bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, serta mempererat silaturahmi antara pemerintah, ulama, dan masyarakat dan menjadi momentum refleksi spiritual sekaligus mempererat tali silaturahmi.
Acara yang berlangsung di Pendopo Karaton Agung Sumenep tersebut, dihadiri oleh Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, berbagai elemen masyarakat, tokoh agama.
Dalam sambutannya, Kepala melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Kabag Kesra Setda) Pemkab Sumenep, Kamiluddin, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan disposisi Bupati Sumenep pada 8 Februari 2025.
“Peringatan Isra Mi’raj ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, membangun kebersamaan, serta mempererat silaturahmi antara pemerintah daerah, ulama, dan masyarakat Kabupaten Sumenep,” ujar Kamiluddin.
Selain itu, Kamiluddin juga menekankan pentingnya meneladani perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami mengajak masyarakat untuk mengamalkan ajaran Islam, khususnya dengan meneladani akhlak Rasulullah SAW dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Ia menegaskan, peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW itu dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sumenep tahun 2025, yang dialokasikan kepada Bagian Kesra.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, baik dalam hal keimanan maupun dalam membangun kebersamaan dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat,” pungkas Kamiluddin.
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, dalam sambutannya juga menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah Kabupaten Sumenep dengan tokoh agama dan organisasi Islam.
Menurutnya, acara yang mulia ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dan kebersamaan di tengah masyarakat Sumenep.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat kerja sama antara pemerintah dan tokoh agama dalam membimbing masyarakat,” ujar KH. Imam Hasyim.
Kemudian acara ini diakhiri dengan doa bersama dan penyerahan santunan kepada masyarakat kurang mampu, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan rakyat.
