Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita

Panen Kritikan Pelaksanaan Pengisian Anggota BPD Serentak 2019 Kabupaten Bangkalan, Ini Kata SEMMI

Avatar of admin
×

Panen Kritikan Pelaksanaan Pengisian Anggota BPD Serentak 2019 Kabupaten Bangkalan, Ini Kata SEMMI

Sebarkan artikel ini
IMG 20190820 WA0045
Kiri, Abdullah Amas Ketua Penasehat Wilayah SEMMI Jatim. (Foto: Anam/SI)

BANGKALAN, Selasa (20/08/2019) suaraindonesia-news.com – Maraknya pemberitaan media perihal keluhan pada proses pelaksanaan pengisian anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serentak 2019 Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, memantik perhatian dari kalangan Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia (SEMMI) Jawa Timur.

Abdullah Amas Penasehat SEMMI Jatim mengetahui maraknya sorotan serta kritikan masyarakat terkait molornya kinerja pemerintah perihal agenda pengisian anggota BPD serentak memberikan apresiasi atas pelaksanaan audiensi yang dilakukan masyarakat peduli Desa dan perhatian DPRD Bangkalan terkait hal tersebut.

“Saya kira sudah cukup tegas dari apa yang disampaikan pimpinan Komisi A DPRD Bangkalan dan peran BPD kedepan tak boleh dipandang sebelah mata, kalau perlu kami akan membentuk semacam workshop BPD di Bangkalan yang melibatkan beberapa BPD untuk memberikan presure akan pentingnya BPD,” terang Abdullah Amas Penasehat SEMMI Jatim.

Baca Juga :  Sepi Pengunjung, PKL Datangi Komisi II DPRD Sumenep

Amas menambahkan, alasan lupa pada aneka kegiatan peringatan HUT RI Ke 74 dan Idul Adha yang jadi alasan DPMD Bangkalan pada sebab molornya Rekruetmen BPD oleh pihak DPMD Bangkalan sama sekali tidak bisa dibenarkan.

“Ayolah pak kepala DPMD Bangkalan bantu betul pak Bupati agar aspirasi masyarakat desa kanalnya tak terganggu,” tukas Amas

Ketua Bidang Koordinasi Pembangunan Daerah SEMMI Bangkalan Supriyanto S. Pd juga menyampaikan hal senada kecaman pada pihak terkait yang bertanggung jawab atas molornya tahapan pengisian anggota BPD serentak tersebut.

Baca Juga :  Camat Tlanakan Pimpin Upacara HUT RI Ke-77 di Dermaga Branta Pesisir

“Sekelas kepala yang membidangi regulasi pemerintahan sangat tidak etis jika menyatakan perihal penentuan jadwal tahapan pembentukan panitia BPD bisa terbentur karena lupa pada tanggal momen nasional (Idul Adha dan Agustusan, Red) serta hal itu dijadikan alasan pada tertundanya agenda penting lainnya (tahapan pembentukan BPD mulor, Red).” paparnya menyesalkan.

Dirinyapun berharap agar pemerintah kedepan lebih membuktikan keseriusannya dalam memberikan pelayanan optimal pada kepentingan hajat masyarakat Kabupaten Bangkalan.

Reporter : Anam
Editor : Amin
Publisher : Mariska