Anggota DPR RI Komisi IX, Marwan Dasopang Berang Terhadap penganiayaan yang dilakukan tersangka SA (51) penyalur tenaga kerja CV MJ beralamat di Jalan Madong Lubis.
Pada Acara Indonesia Lowyer Club (ILC) 16 Desember Kemarin yang disiarkan secara Live Oleh TV One, beberapa korban dihadirkan dan juga dihadiri Oleh Anggota DPR RI Komisi IX, Marwan Dasopang (PKB), Anshory Siregar (PKS) dan Beberapa Unsur Yang Terkait Dengan Permasyalahan
Ini.
Pada Kesempatan Itu Marwan Dasopang menuturkan, Selaku Anggota DPR RI di Komisi IX Dirinya bersama rekan lainnya akan mengawal korban ini sampai Tuntas.
Ketika Wartawan Suara Indonesia konfirmasi Praktisi PKB Ini melalui Telepon Seluler, dirinya mengatakan sedang ada rapat.
Seperti kita Ketahui Sebelumnya, Antara News Di Medan memberitakan Beberapa hari Yang Lalu, Komisi IX DPR RI meminta agar Kepolisian Resor Kota (Polresta) Medan serius menangani kasus kematian dan penganiayaan tenaga kerja wanita yang dilakukan tersangka SA (51) penyalur tenaga kerja CV MJ beralamat di Jalan Madong Lubis.
Bahkan Pemberitaan di berbagai media massa, penyiksaan yang dilakukan SA, sangatlah keji dan tidak memiiki kemanusian, kata Anggota DPR RI Komisi IX, Anshory Siregar (Partai PKS) di Medan, Kamis, usai mengunjungi TKW korban penganiayaan.
Ketiga TKW yang diperlakukan secara kasar oleh tersangka SA (51), yakni Endang Murdaningsih (55) asal Madura, Ropmiani (42) asal Demak dan Anis Rahayu (25) asal Malang.
Sedangkan, dua TKW yang tewas adalah Chichi (35) asal Malang ditemukan di Barus Jahe, Kabupaten Karo, dan Yanti (34) asal Bekasi ditemukan di Labuhan Deli Medan. Anshory mengatakan, pihaknya akan terus mengawal kasus ini sampai tuntas.
“Kita juga telah berkordinasi dengan Kapolri, Jenderal Pol Sutarman atas kasus penganiayaan TKW ini,”tuturnya.
Anggota Komisi IX DPR RI yang mengunjungi tiga TKW korban penganiayaan itu, yakni Marwan Dasopang (Partai PKB) Anshory Siregar(PKS), dan Zulfikar Ahmad (Partai Demokrat).
Pada kunjungan tersebut, ketiga anggota DPR RI itu langsung menuju Gedung Sat Reskrim Polresta Medan dan disambut Waka Polresta Medan AKBP Yusuf Hondowan Tri Naibaho. Usai mengunjungi para TKW itu, ketiga anggota DPR RI pergi mendatangi kediaman tersangka SA Syamsul di Jalan Madong Lubis Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Medan Timur.
Anggota Legislatif itu menyebutkan, bahwa tersangka SA adalah orang kaya.Kunjungan mereka selama 20 menit di rumah tersangka, juga dikerumuni warga setempat Pungkasnya.(Iran G Hasibuan).

