PATI, Rabu (24/04/2024) suaraindonesia-news.com – Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Kabupaten Pati, Agus Yunianto mengunjungi pabrik sepatu HWI Hwa Seung 2 Batangan, memastikan perekrutan tenaga kerja (karyawan) berjalan baik sesuai peraturan.
Kunjungan Kadisnaker Pati ke pabrik asal Korea yang baru beroperasi bulan April ini, diterima Manajemen HWI, Mr Park dan Mr Uyeng.
“Kita berkunjung ke HWI 2 Batangan ini dalam rangka untuk memastikan rekrutmen karyawan yang dilaksanakan kemaren seperti apa. Ternyata sesuai dengan target yang diharapkan, hampir memenuhi kuota sebanyak 500 orang”, kata Agus Yunianto, Rabu (24/04).
Rekrutmen tersebut, tambahnya, akan berdampak positif pada penurunan jumlah pengangguran di Kabupaten Pati.
“Endingnya kalau jumlah pengangguran ini teratasi atau paling tidak bisa berkurang, maka kemiskinan akan berkurang juga”, tambahnya.
Angka pengangguran di Kabupaten Pati sendiri, sebut Agus Yunianto, saat ini pada angka 4,19 persen. Yakni sekira 32.000 orang, belum lagi ditambah lulusan sekolah tingkat atas pada tahun ini.
Baca Juga: Isu Strategis Menuju Indonesia Emas Mengemuka pada Musrenbang Kabupaten Pati
“Namun demikian, kami bersyukur karena angka tersebut masih lebih rendah dibandingkan prosentase tingkat Jawa Tengah maupun nasional”, ungkapnya.
Maka, harap Agus, keberadaan HWI 2 Batangan dan perusahaan lainnya di wilayah Kabupaten Pati, akan mampu menyerap tenaga kerja yang dibutuhkan.
Pihaknya menilai, hubungan industrial antara perusahaan dengan karyawan maupun dengan Pemkab Pati, selama ini sudah berjalan baik, dengan membangun fungsi koordinasi dan komunikasi.
Sementara itu, Mr Park mengungkapkan, pada awal beroperasinya HWI 2 Batangan, pihaknya merekrut sebanyak 500 orang, dengan menyerap tenaga kerja terdekat lingkungan pabrik.
“Pada April ini, rencana 500 orang baru terpenuhi 489”, ungkap Mr Park.
Pada bulan – bulan berikutnya, lanjut dia, akan ada penambahan karyawan, hingga pada Desember 2024 direncanakan mencapai sebanyak 3.500-an orang karyawan.
Sebagai perusahaan penanaman modal asing, HWI 2 Batangan berkomitmen memenuhi ketentuan perundangan dan regulasi yang berlaku di Indonesia.
“Selama 25 tahun tinggal di Indonesia, kami sering mengikuti sosialisasi bidang perpajakan, kepabeanan, lingkungan, ketenagakerjaan dan serikat pekerja. Sehingga kami tahu aturan – aturan tersebut”, tambahnya.
Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Disnaker Kabupaten Pati dan dinas terkait atas dukungan keberadaan HWI 2 Batangan.
Disisi lain, Ketua Serikat Pekerja Keadilan (SPK) Kabupaten Pati, Ahmadi yang turut dalam kunjungan tersebut mengatakan, perusahaan sepatu HWI 2 Batangan memiliki potensi tenaga kerja yang besar dengan dibentuknya serikat pekerja.
“Peran Serikat Pekerja (SP) sangat strategis didalam menjaga kondusifitas ketenagakerjaan. Karena peran SP tidak hanya melindungi hak- hak pekerja atau buruh, tetapi juga memposisikan terbangunnya komunikasi yang baik dengan pihak manajemen perusahaan”, kata Ahmadi.
Terhadap kepentingan terbentuknya serikat pekerja di lingkungan HWI 2 Batangan, dia menilai pihak manajemen apresiatif dan merespon dengan baik.
“Kami menilai, HWI responsif dan welcome terkait rencana pembentukan SP di sana. Sikap itu menunjukkan bahwa hubungan industrial berjalan baik”, tandasnya.
Reporter : Usman
Editor : Amin
Publisher : Eka Putri













