SAMPANG, Sabtu (18/11/2017) suaraindonesia-news.com – Masyarakat dan peserta melancarkan protes pada KPU Sampang, terkait proses pelaksanaan rekrutmen Panitia Pemungutan Suara (PPS), sebab diduga terjadi kecurangan.
Dengan adanya protes itu, Anggota Komisi IV DPRD Sampang, Rahmat Hidayat angkat bicara dan memberikan saran kepada KPU, terkait protes terhadap proses pelaksanaan rekrutmen PPS yang dianggap curang oleh masyarakat.
“Apabila ada yang keberatan dan protes keras dari masyarakat atau peserta, seyogyanya pihak KPU Sampang dapat memberikan penjelasan,” terangnya, Sabtu (18/11/2017).
Sebelumnya, kabar yang dianggap ada kecurangan dalam proses rekrutmen calon PPS dari KPU beredar di media masa. Jika sebagian warga atau peserta menyebutkan, bahwa ada salah satu calon atas nama Moh. Makbul ternyata lulus menjadi PPS terpilih. Padahal, yang bersangkutan tidak mengikuti proses seleksi tes wawancara yang digelar di kantor KPU Sampang.
Sementara, Ketua KPU Sampang, Syamsul Muarif membenarkan kejadian tersebut. Namun, pihaknya siap melakukan perbaikan.
“Benar, memang terjadi kesalahan tabulasi nilai calon PPS kemarin, serta akan kita lakukan perbaikan,” kata Syamsul.
Pihaknya menyampaikan, peserta yang dinyatakan lolos ada dua orang. Namun, KPU belum bisa menyebutkan nama.
“Ada dua orang. Tapi, saya lupa, Mas, masih lihat data dulu takut salah,” singkatnya. (nor/luk)