LANGSA, Jumat (27 Oktober 2027) suaraindonesia-news.com – Walikota Langsa Usman Abdullah, SE, serta didampingi Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa Fardhiyani, Kepala Seksi Survey Pengukuran dan Penataan Tanah, Yuliandi, Assisten I Pemerintahan Kota Langsa, Suyatno, Kadinkes Langsa dr Herman dan para doktor RSUD setempat, dalam rangka penyerahan dokumen pengadaan tanah oleh BPN untuk pembangunan Rumah Sakit Rigional, Jumat (27/10/2017).
Sambutan Walikota Langsa, Usman Abdullah SE, Dalam rangka penyerahan dokumen akte tanah oleh Badan Pertanahan Langsa di Aula Pertemuan RSUD Langsa yakni untuk membangun rumah sakit regional Kota Langsa tahun 2018.
“Insya Allah segera terwujud, begitupun lahan tersebut untuk pembangunan Rumah Sakit Rigional di Kota Langsa, di atas tanah HGU milik PTPN I telah kita ganti kerugiannya untuk pembayaran lahan yang tersedia di Gampong Pondok Kelapa Kecamatan Langsa Baro Kota Langsa,” Katanya.
Baca Juga: Pemkab Lebak Gelontorkan Rp 1,6 M untuk Ruas Jalan Komplek Pendidikan Rangkasbitung
Pembangunan Rumah Sakit Regional Kota Langsa yang dilaksanakan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Langsa yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Aceh Nomor 144/KEP-11.10/BPN/ISI/2016 tentang penugasan Kepala Kantor Pertanahan Kota Langsa sebagai ketua pelaksana pengadaan tanah.
Walikota Langsa, Usman Abdullah, SE, menjelaskan kepada semua pihak untuk ikut membantu dan mendukung dalam percepatan pembangunan Rumah Sakit Regional, karena rumah sakit regional adalah milik semua masyarakat Aceh, sementara rumah sakit yang ada sudah tidak memadai lagi dan letaknya di pusat keramaian kota Langsa.
Selain itu, proses percepatan pembangunan rumah sakit dimaksud sudah berjalan selama empat tahun untuk keperluan masyarakat di Aceh. Ujarnya.
“Ini semua demi kepentingan masyarakat dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, makanya kita berharap semua pihak ikut membantu dan mendukung percepatan pembangunan rumah sakit regional ini,” Tutup Usman Abdullah.(Rusdi Hanafiah/Jie).
