PURBALINGGA, Rabu (28 Juni 2017) suaraindonesia-news.com – Paguyuban Anak Rantau Penisihan (ARP) adakan temu muka sesama anggota selama dua hari di Balai Muslimin, Desa Penisihan, Kecamatan Bobot Sari, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Selasa (27-28/06).
Hadir pada acara tersebut Ketua Sementara ARP Harsono dan seluruh anggota, selain itu hadir pula Ketua dan anggota Forum Pemuda Pemudi Penisihan (FP3).
Pertemuan tersebut bertujuan untuk mempersatukan warga Desa Penisihan yang ada di perantauan, demikian dikatakan sesepuh yang juga bagian dari ARP, Mikhrun Maehrudin kepada suaraindonesia-news.com, Rabu (28/06).
“Rencananya nanti sekitar awal Agustus 2017 akan diadakan pemilihan ketua sekali gus menyusun visi dan misi ARP,” kata Mikhrun.
Sekedar informasi kata Mikhrun,salah satu visi dan misi Paguyuban ARP ini adalah membentuk sebuah koperasi.
“Rencananya mau bentuk koperasi,apalagi anggotanya kan lebih banyak di Jabodetabek, jadi nanti disana bisa bergiliran ditempat siapa kita adakan pertemuan,” ungkapnya.
Sementara Ketua ARP Sementara Harsono mengatakan bahwa kumpulan anak perantau dari Desa Penisihan ini sudah berjalan selama tujuh (7) tahun, hanya saja baru awal Ramadhan kemarin baru dibentuk paguyuban.
“Awalnya, kami hanya sedikit, dan kami kumpulkan uang untuk kas kami, setelah berjalan tujuh (7) tahun tanpa nama komunitas, pada awal Ramadhan kemarin kami rencanakan nama komunitasnya dan baru dua hari ini kami berkumpul bersama saling bertatap muka,” terangnya.
Ia berharap, dengan terbentuknya komunitas ARP ini, anak-anak perantau dari Desa Penisihan dapat bergabung.
“Siapa lagi yang dapat membantu dirantau orang kalo bukan sesama,seperti sakit dan lain lainnya” tutur Haryono.
Sementara salah satu anggota ARP Fitri Solasih Fahyuni mengatakan bahwa dirinya sangat mendukung dengan keberadaan ARP, karena menurutnya, dengan demikian dapat berkomunikasi bahkan bertemu dengan saudara dan teman satu Desa yang sudah lama tidak ketemu.
“Dengan adanya komunitas ARP ini akan banyak program yang akan bisa diperbuat untuk anggotanya,bahkan mungkin akan ada program yang dapat diperbuat oleh ARP untuk Desa Penisihan,” pungkasnya. (Iran G Hasibuan)