BANGKALAN, Senin (07/01/2019) suaraindonesia-news.com — Berlangsungnya musim tanam padi masyarakat petani menjadi ajang pemerintah untuk mendorong suksesnya program suasembada pangan, Namun kali ini pada penyaluran bantuan bibit padi banyak menuai keluhan dari masyarakat.
Selain dari FPB (Forum Pemuda Bangkalan) beberapa waktu lalu yang mengeluhkan penyerahan bibit di Kecamatan Kokop dan Kelampis dimanfaatkan oknum Caleg, hal serupa juga terjadi di Kecamatan Socah.
“Di Kecamatan Socah juga seperti itu (Oknum Caleg memanfaatkan penyaluran bantuan bibit padi pada masyarakat petani, Red) mas,” tutur narasumber yang menanggapi pemberitaan sebelumnya.
Baca Juga: Dukung Capres 01, Dua Ribu Pemilih Mellenial Akan Padati Stadion Gelora Bangkalan
Selain memberikan tambahan informasi tersebut, dia yang meminta namanya tidak disebutkan juga berharap pihak Dinas Pertanian segera menanggapi dan memberikan klarifikasi sebagai bentuk pemahaman pada masyarakat.
“Mestinya dari pihak dinas Pertanian segera menanggapi hal tersebut agar masyarakat khususnya para petani mendapatkan pencerahan, apalagi bantuan bibit padi yang di socah itu banyak yang gagal tanam,” imbuhnya melengkapi.
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Bangkalan Abdullah Fanani belum memberikan tanggapan, baik saat dihubungi pada Senin (07/01) pagi dikunjungi kekantornya, salah satu staf mengatakan belum bisa ditemui.
Reporter : Anam
Editor : Agira
Publisher : Imam