Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PendidikanRegional

Kasdam XII/Tpr Bersama Gubernur Dan Kapolda Kalbar Tinjau Vaksinasi

Avatar of admin
×

Kasdam XII/Tpr Bersama Gubernur Dan Kapolda Kalbar Tinjau Vaksinasi

Sebarkan artikel ini
IMG 20211028 172048
Dalam rangka memperingati hari Sumpah pemuda Kasdam Tanjung Pura Brigjen TNI Djauhari kanan Gubernur Kalbar Sutarmidji tengah serta Kopolda Kalbar Irjen Pol Dr. Remigius Sigid Tri Harjanto kiri saat menghadiri Gebyar Vaksinasi di Kalbar.

PONTIANAK, Kamis (28/10/2021) suaraindonesia-news.com – Dalam rangka peringatan hari Sumpah Pemuda ke-93, Kasdam XII/Tpr Brigjen TNI Djauhari, S.E., M.M., bersama Gubernur Prov. Kalbar Sutarmidji, S.H., M.Hum., Kapolda Kalbar, Irjen Pol Dr. Remigius Sigid Tri Harjanto, SH., M.Si, menghadiri Gebyar Vaksinasi Kalbar di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman, Jln. A. Yani, Pontianak, Kalimantan Barat.

Dalam sambutannya, Gubernur Prov. Kalbar Sutarmidji, S.H., M.Hum., menyampaikan, seharusnya Prov. Kalbar sudah mencapai 70% dari masyarakat yang melaksanakan vaksinasi pertama, tetapi hari ini baru mencapai 65-66%.

“Daerah yang baru mencapai 40% Kab. Bengkayang, Kota Singkawang, Kota Pontianak dan Kab. Melawi. Mudah-mudahan dalam waktu 3 hari kita bisa mencapai target 70%,” ucap Gubernur.

“Saya berterimakasih kepada jajaran Kodam XII/Tpr dan Polda Kalbar yang turut andil dalam pelaksanaan vaksinasi. Kalau dua instansi ini tidak ikut saya tidak tahu gimana jadinya,” ucapnya.

“Hari ini momentum Sumpah Pemuda, saya berharap banyak sekali yang dilakukan oleh pemuda di berbagai lokasi di Kalbar untuk mengajak masyarakat vaksinasi,” imbuhnya.

Gubernur juga mengatakan bahwa Presiden RI Joko Widodo menyampaikan ada 105 Kabupaten/Kota yang meningkat walaupun tidak signifikan. Kita jangan lengah, karena Kalimantan Barat ini berbatasan dengan Kalteng dan negara Malaysia. Ini yang membuat rentan sebagian dari mereka terpapar Covid-19.

Baca Juga :  Kadis Pendidikan Sampang Terapkan Inovasi Tela Mukibat Pada Lembaga Pendidikan

Pada kesempatan ini juga saya menyampaikan kenapa menolak permintaan pemeriksaan antigen, karena hanya bisa membaca segel resort sampai 25, lebih dari itu tidak bisa membaca dan tentu hasilnya negatif. Dari awal Kalbar sudah menggunakan PCR dalam penerbangan dan sekarang kita gunakan untuk armada laut.

Baca Juga :  DPMPTSP Bangkalan Targetkan Capai PAD 800 Juta Tahun 2019

Reporter : Agus M
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful