Reporter: Rusdi Hanafiah
Langsa-Aceh, Senin (29/1/2017) suaraindonesia-news.com – Lembaga Pemasyarakatan (LP) kelas II B Langsa, sebelumnya terlihat kotor dan jorok tapi saat ini sudah dilakukan pembenahan agar terlihat lebih bersih dan rapi.
“Sekarang terus kita benahi kebersihan lingkungan, semua diding bangunan yang di tempati para tahanan turut kita perindahkan, Alham dulillah sekarang mulai terlihat rapi,” Kata Said Mahdar, Kalapas Kelas II B Langsa, Minggu (29/1/2017).
Menurutnya, pihaknya terus melakukan pembenahan, kalau dulu waktu saya pertama dirinya menjabat terlihat kumuh dan kotor.
“Sekarang sudah kita bersihkan, saya akan buat LP ini berbasis seperti pesantren, langkah pertama yang saya benahi kebersihan,” terangnya.
Langkah selanjutnya, demi keamanan akan di tambahkan batu bata dan memasang pagar steng lis, agar kelihatan lebih indah.
“Saya akan tegakkan di siplin yang tinggi, saya tekankan tidak ada lagi petugas lapas yang nakal, dan warga binaan berkeliaran di luar,” ujarnya.
Ia berharap kepada masyarakat jika mengetahui ada petugas yang nakal dan napi berkeliaran di luar, untuk melaporkan. terangnya.
“Apa bila tingkah tersebut jika ketahuan ada petugas yang main mata dengan
Napi, mereka sengaja membiarkan tahan berkeliaran di luar, demi kedisplinan karena saya selaku pimpinan disini, secara jujur tidak akan segan-segan membuang mereka ke luar dari daerah langsa, baik napi maupun petugas lapas yang diduga berbuat nakal,” Tegas Said Mahdar.
Pantauan Wartawan suaraindonesia-news.com di rutan tersebut, Sabtu (29/1/2017), hampir 70% Lapas Langsa, menampung kasus penahan narkoba yang memiliki persoalan segudang di lapas ini, salah satunya over kapasitas dan penataan ruangan yang amburadul
sehingga terlihat kotor dan kumuh.