Sumenep, Suara Indonesia-News.Com – Berdasarkan data dari Satlantas Polres Sumenep, jumlah kecelakaan lalulintas tahun ini mencapai 82 kejadian, 51 diantaranya meninggal dunia dan lainnya mengalami luka berat.
Kasatlantas Polres Sumenep, AKP Musa Bakhtiar, S.Sos. MM, mengaku sangat prihatin dengan banyaknya korban kecelakaan lalulintas (lakalantas) yang terjadi sepanjang tahun ini.
Menurut Musa Bakhtiar, penyebab dari banyaknya kejadian yang terjadi disebabkan karena masih banyaknya jalan yang berlubang/rusak, kemudian karena humman error faktor manusianya sendiri, paparnya.
Sementara dari sekian pelanggaran yang ada, paling banyak speda motor tidak memakai helm dan tidak dilengkapi dengan surat ijin mengemudi. Sehingga yang menjadi penyebab fatalitas korban karena tidak memakai helm, sambung Musa Bakhtiar.
“Paling banyak kecelakaan lalulinatas terjadi karena pengendara bermotor tidak pakai helm dan tidak dilengkapi dengan surat ijin mengemudi (SIM). Jadi begitu meliihat petugas langsung lari”, ujar Kasatlantas Polres Sumenep AKP Musa Bakhtiar kepada Suara Indonesia-News.Com diruang kerjanya, Jum’at (24/10/2014).
Kasatlantas Polres Sumenep yang baru menjabat sejak 17 Juli 2014 ini berharap, agar kesadaran masyarakat pengendara terus ditingkatkan. Pihaknya berencana dalam waktu dekat akan melakukan sosialisasi pentingnya mematuhi rambu-rambu lalulitas dan etika berkendara dengan baik dan benar. Termasuk melalui lembaga pendidikan.
“Kita harapakan sosialiasi melalui lembaga pendidikan bisa menekan jumlah lakalantas yang lebih banyak disebabkan karena pelanggaran pengendara”, pungkasnya. (Zai/Im).
