Reporter: Mustain
Tuban, Minggu 16/10/2016 (suaraindonesia-news.com) – Buntut dari pernyataan Ahok di Pulau Seribu yang menyebut Surat Al Maidah ayat 51 belum berakhir.
Aksi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kabupaten Tuban Jawa Timur Menggelar Aksi di dua tempat dan waktu yang berbeda.
Aksi pernyataan sikap yang di ikuti sedikitnya 10 orang, minggu (16/10) pada pukul 07:00 WIB, dengan cara membentangkan Spanduk dan membagi bagikan poster kepada pejalan kaki maupun warga sekitar Lokasi Care Free Day, Jalan. Wali Songo depan pos patung. aksi berlangsung sekitar satu jam.
Kurdi, sebagai koordinator aksi dengan cara membagikan Selebaran yang bertuliskan tuntutan diantaranya, Mengutuk dengan keras pelecehan terhadap Al quran yang dilakukan oleh Ahok sebagai tindakan yang sama sekali tidak bisa diterima.
Menuntut kepada aparat yang berwenang untuk segera bertindak mengusut tindakan penghinaan terhadap Al Quran yang telah dilakukan oleh Ahok.
Menyerukan kepada umat Islam di Jakarta khususnya, untuk dengan tegas menolak ahok untuk menjadi Gubernur Mendatang.
Tidak behenti disitu, para aksi melanjutkan aksinya di simpang empat pengadaian jalan, Basrah pada minggu, pukul 16:00 WIB, dan berakhir pada pukul 17:00 denga. Cara yang sama.
Kasat Intelkam Polres Tuban AKP Pujiarto SH, memberikan keterangan bahwa dalam aksinya massa HTI tidak melakukan orasi.
“Melainkan membagikan selebaran berisi pernyataan sikap serta pembentangan spanduk dan poster,” jelasnya.













