Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PendidikanPeristiwa

HCML Dukung Festival Kreasi, Inovasi, dan Pelepasan Kelas Akhir SDN Jate Pulau Giliraja

Avatar of admin
×

HCML Dukung Festival Kreasi, Inovasi, dan Pelepasan Kelas Akhir SDN Jate Pulau Giliraja

Sebarkan artikel ini
IMG 20230622 064839
Tim Relations HCML bersama sejumlah pihak saat foto bersama dalam acara Festival Kreasi, Inovasi, dan Pelepasan Kelas Akhir SDN Jate, Sumenep.

SUMENEP, Rabu (21/06/2023) suaraindonesia-news.com – Husky-CNOOC Madura Limited (HCML), Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dari Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mendukung acara Festival Kreasi, Inovasi, dan Pelepasan Kelas Akhir SDN Jate, Pulau Giliraja, Sumenep.

Diketahui, acara ini akan berlangsung selama 5 hari terhitung dari tanggal 19-23 Juni 2023 di halaman sekolah setempat.

Adapun kegiatan yang bakal digelar yakni lomba lato-lato, jalan-jalan santai, kerapan sapi betina, dan santap kuliner makanan laut (sea food). Selain itu juga dilaksanakan karnaval budaya, wisuda, dan Ketoprak Rukun Famili.

Manager Regional Office And Relations HCML, Hamim Tohari mengatakan, dukungan diberikan sebagai bagian dari komitmen perusahaan terhadap masyarakat di Pulau Madura pada umumnya.

“Setiap kegiatan yang positif dan membangun ekosistem yang positif di tengah masyarakat memang seharusnya terus didorong, dan ini butuh bantuan semua pihak. Tak hanya pemerintah, tapi juga kami sebagai stakeholder industri migas,” katanya.

Apalagi, sambung Hamim, kegiatan Festival Kreasi, Inovasi, dan Pelepasan Kelas Akhir SD Negeri Jate tersebut memang menggerakkan para siswa dan civitas sekolah ke arah positif.

“Kegiatan itu bisa mempererat hubungan dengan masyarakat, sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan. Kegiatan ini juga bisa dipergunakan untuk menggali potensi lokal,” ujarnya.

Ia mencontohkan permainan lato-lato yang akhir-akhir ini kembali populer di masyarakat, sedikit banyak telah berhasil memindahkan perhatian anak-anak dari gadget dan game online.

Baca Juga :  Merasa Dicurangi, Ratusan Massa PAN Dapil Dua Pamekasan Demo Bawaslu

Melalui permainan lato-lato, anak-anak kembali belajar untuk bermain bersama dan bersosialisasi daripada sendirian bermain game. Begitu juga dengan jalan-jalan santai yang dinilai mampu mengakrabkan keluarga besar sekolah dan masyarakat.

Tak hanya itu, acara kerapan sapi betina, karnaval budaya, dan ludruk ‘Rukun Famili’ merupakan upaya melestarikan seni budaya tradisional masyarakat.

“Ini sesuai dengan salah satu visi HCML, yakni membina hubungan baik dengan ‘stake holder’ dan lingkungan sekitar. Selain itu juga ‘To be a Good Neighbour to Local Community atau menjadi tetangga yang baik bagi lingkungan sekitar wilayah operasi,” kata dia, lebih lanjut.

Dukungan tersebut membuktikan kedekatan dan kepedulian HCML terhadap masyarakat Madura. Perusahaan ini resmi beroperasi pada 3 Oktober 2011, dan beroperasi di kawasan seluas 2.516 kilometer persegi di Selat Madura yang meliputi sejumlah wilayah, seperti Sumenep, Sampang, dan Pasuruan.

“Komunikasi positif menjadi kunci penting dalam mempertahankan produksi di tengah masyarakat setempat,” kata Hamim.

Sementara itu, Kepala SDN Jate, Matniwan mengatakan, dalam kegiatan akhir tahun ini, pihaknya sengaja mengangkat tema kearifan lokal. Sebab, masyarakat Giliraja memiliki budaya kerapan sapi betina yang cukup unik.

“Jadi kegiatan kebudayaan ini kami hubungkan dengan kegiatan sekolah. Terlebih sekolah ini juga menerapkan project penguatan profil pelajar pancasila (P5),” ujarnya.

Matniwan menyebut, tujuan dilaksanakannya berbagai kegiatan itu sebagai upaya sekolah menanamkan cinta kebudayaan lokal kepada peserta didik, agar para generasi penerus Giliraja bisa melestarikan ragam kearifan lokal tersebut.

“Kami juga berharap kegiatan kerapan sapi betina bisa diterima masyarakat luas, baik di tingkat regional, nasional, hingga internasional. Terima kasih untuk semua pihak yang telah mendukung,” tandasnya.

Festival Kreasi, Inovasi, dan Pelepasan Kelas Akhir SDN Jate juga dihadiri Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, Agus Dwi Saputra, serta Forpimka Giligenting, termasuk tim Relations HCML.

Baca Juga :  Peringatan Hari Pers, Bupati Santuni Wartawan

Reporter: Amin
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam