TERNATE, Jumat (01 Desember 2017) suaraindonesia-news.com – Fakultas syariah dan ekonomi islam, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Syariah menggelar Musyawarah Besar ke- III untuk memilih ketua baru periode 2017/2018, Jumat (01/12/17), di Laboratorium Syariah IAIN Ternate, Jl. Lumba-lumba, Kelurahan Dufa-Dufa, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara.
Kegiata yang mengusung tema “Melalui Musyawarah Kita Lahirkan Pimpinan Yang Berwatak Progresif dan Berjiwa Humanis” itu di buka langsung oleh Dekan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Ternate, Dr. Abu Sanmas SH., MH, M.Pd dan di hadiri Oleh Wakil Dekan I Drs. Harun Ginoni, M.HI, Wakil Dekan III Drs. Zainuddin Arifin. M.Phil dan seluruh Peserta Musyawarah.
Menurut Dekan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Ternate, Dr. Abu Sanmas SH., MH. M.Pd dalam sambutanya mengajak melaksanakan Mubes ke III ini tetap mengacu pada indikator kepemimpinan memilih ketua yang sesuai dengan aturan oragnisai selalu melakukan evalusi terhadap program yang sudah dirancang supaya kriteria kepemimpinan progresif dan humanis dapat terwujud.
“Menganjurkan agar tetap mementingkan asas bermusyawarah yang menjadi ciri orang Indonesia dalam melakukan pengambilan keputusan,” Tuturnya.
Ia berharap, hari ini dan besok dapat bermusyawarah dan mengedepakan prinsip kekeluargaan agar hasil baik untuk memimpin HMJ Syariah periode 2017-2018 ke depan. Tutupnya.
Sementara Ketua panitia Julkifli Jafar, mengatakan, tujuan memilih dan menetapkan ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Syariah 2017-2018 dan menyusun program-program kerja Demi kemajuan Himpunan Mahasiswa jurusan ke depan serta menyusun struktur organisasi Syariah periode 2017-2018.
“Sebelum melakukan pemilihan ketua, kami melaksanakan seminar penguatan tentang kepemimpinan yang materinya di isi oleh dosen di IAIN Ternate,” ujarnya.
Ia berharap, kegiatan Musyawarah Besar (MUBES) ke-III berjalan baik sampai selesai dan melahirkan pemimpin yang berwatak progresif dan berjiwa humanis untuk memimpin Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam satu tahun kedepan dari 2017-2018 lebih baik. tutupnya.(GM/JIE)













