HALMAHERA SELATAN, Minggu (31/12/2017) suaraindonesia-news.com – Pengurus Pemuda Pemudi Tahane (Kapita Tahane) sabtu 30/12/17 resmi dilantik Penasehat Kapita Tahane, Munawar Hi Ahmad, periode 2017-2022, dilapangan bukit tinggi Desa Daory, Kecamatan Makeang Pulau Kabupaten Halmahera Selatan.
Pelantikan Pengurus Kapita Tahane dihadiri Sri Sultan Tidore, Husain Syah, Jogugu Sangaji Kesultanan Ternate, Jogugu Sangaji Kesultanan Jailolo, Kepala Dinas PBMD Maluku Utara, Kepala Dinas Perikanan Kota Ternate Ruslan Bian, Kepala Desa Tahane Husen Hi Umar, serta ribuan Masyarakat Tahane yang ada di Maluku Utara.
Palantikan Pengurus Pemuda Pemudi Tahane (Kapita Tahane) ini merupakan kebangkitan semangat Pemuda-Pemudi Tahane bahwa kita adalah satu, oleh karena itu diharapkan kedepan Pengurus Kapita Tahane yang baru dilantik untuk selalu menjaga nama baik Kapita Tahane, Muhammad Arif Billah. Muhammad Arif Billah adalah sosok yang disegani dan dihormati oleh Sultan Nuku sehingga diangkat menjadi Sultan Jailolo. Ungkap Munawar Hi Ahmad.
Sementara itu, Ketua Umum Kapita Tahane, Asrul Rasid Ichsan meyampaikan Kedepan banyak tugas Kapita Tahane yang dilaksanakan seperti seminar bidang sejarah, pendataan atau penelusuran peran para Kapita Tahane dalam perjuangan mengusir penjajah.
Lanjut Asrul, Dolik akan didorong sebagai tempat silaturahmi para Sultan, dengan begitu maka akan merekatkan persaudaraan dan melahirkan berbagai gagasan-gagasan yang konstruktif. Sejarah harus menjadi bagian penting dalam mendorong perubahan-perubahan sosial dan penguatan nilai kebudayaan.
“KapitaTahane akan mengagendakan kegiatan festival limau dolik diĺaksanakan setiap Tahun, kita juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Halmahera Selatan (Halsel) untuk bekerjasama pada kegiatan tersebut,” ujarnya.
Tambah Asrul, Kapita Tahane akan mencari dan mengumpulkan bukti sejarah Muhammad Arif Billah, untuk dibukukan.
“Jadi kita akan kumpulakan sejarah-sejarah Kapita Tahane, Muhammad Arif Billah, Mulai dari keluar dari Tahane sampai diangkat menjadi Sultan Jailolo,” janji Asrul.
Selain Itu Kepala Desa Tahane, Husen Hi Umar, mengingatkan kepada Pengurus Kapita agar jangan berbangga diri, jangan mau dipuji.
“Apa bila seorang di puji berarti tandanya orang itu telah gagal, tapi apa bila orang itu difitnah berarti tandanya dia akan sukses,” bebernya.
Reporter : Gamal Morinyo
Editor : Panji Agira
Publisher : Tolak Imam
