KOTA BOGOR, Sabtu (07/11/2020) suaraindonesia-news com – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor, bentuk 212 Kelompok Tani Binaan di 6 Kecamatan se-Kota Bogor.
Kelompok tani binaan tersebut dibagi 2, yakni kelompok tani Dewasa dan kelompok tani taruna.
“Kelompok taninya dibagi 2, yang berusia 40 tahun ke atas kita kelompokkan petani Dewasa dan yang berusia 40 tahun kebawah adalah kelompok tani Taruna,” demikian disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor Anas S Rasmana kepada wartawan saat diruangan kerjanya, Jumat petang (06/11).
Anas menambahkan, khusus untuk kelompok tani Taruna, baru terbentuk 12 kelompok termasuk kelompok tani Taruna Mahasiswa Pancasila (Mapancas).
Setiap kelompok tambah Anas, dikategorikan menjadi tiga sektor, yakni bidang peternakan, perikanan dan pertanian.
Sebelumnya, Konsep Urban Farm DPD Mapancas Kota Bogor ini di dukung penuh oleh Wali Kota Bogor Bima Arya yang dengan sigap meresmikannya.
Wali Kota Bogor Bima Arya menyampaikan, pemerintah kota bogor sedang mengembangkan pertanian dengan konsep urban farming, sebagai upaya menyediakan pangan serta kesejahteraan bagi masyarakat.
“Dan konsep ini dinilai oleh Mapancas sebagai peluang atau potensi, dan mereka lakukan konsep urban farm ini,” kata Bima.
Dirinya juga mengatakan bahwa ada dua pilihan generasi milenial saat ini, generasi rebahan atau generasi terdepan.
“Saya apresiasi Mapancas Kota Bogor yang berinisiatif membentuk kelompok tani, saya sering katakan ada dua pilihan generasi milenial saat ini, pertama generasi rebahan kedua generasi terdepan,” pungkasnya.
Reporter : Iran G Hasibuan
Editor : Amin
Publisher : Ela
