Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita

DKP Aceh Sosialisasi Program Pengembangan Usaha Garam Rakyat

Avatar of admin
×

DKP Aceh Sosialisasi Program Pengembangan Usaha Garam Rakyat

Sebarkan artikel ini
DKP Aceh Sosialisasi Program Pengembangan usaha Garam Rakyat
DKP Aceh Sosialisasi Program Pengembangan usaha Garam Rakyat

BANDA ACEH, Kamis (21/3/2019) suaraindonesia-news.com – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh menggelar sosialisasi program Pengembangan Usaha Garam Rakyat. Sosialisasi digelar di Grand Panemas Hotel Banda Aceh, yang dibuka secara resmi oleh Kabid Pesisir Pulau-Pulau Kecil (KP3K) Abdul Syukur, S.Pi, M.Si. Kamis (21/3).

Kabid KP3K dalam sambutannya mengatakan bahwa, potensi pengembangan garam sangat menjanjikan karena produksi dalam negeri masih jauh dari kebutuhan dalam negeri jadi negeri kita selalu membutuhkan.

“Untuk itu para petani khususnya petani garam di seluruh Propinsi Aceh harus bisa menerima inovasi mengenai tehnik membuat garam yang lebih banyak, lebih   efektif dan efisien. Beliau juga berharap garam ini bukan hanya garam diproduksi tapi bisa menjadi wisata garam,” kata Abdul Syukur.

Baca Juga :  Panitia Pilkades Pengarayan Tetapkan Nama Balon Kades

Sementara itu Kepala seksi Pelayanan dan Pengembangan Usaha Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Afrizal, ST. MT dalam laporannya mengatakan bahwa, sosialisasi yang digelar sehari oleh  DKP Aceh ini diikuti sebanyak 38 orang peserta  terdiri dari Kepala Dinas, Tenaga Teknis, Pendamping, Kepala Kemukiman, Kepala Desa  dan petani garam di 8 Kabupaten se-Aceh. Ditambahkan bahwa para petani garam di yang ada di Provinsi Aceh  siap untuk melakukan swasembada garam dan bertekad akan membuka lahan garam sehingga dapat beproduksi garam 3 kali lipat dari sebelumnya.

Materi sosialisasi Pugar ini dibawakan oleh Hamdani Ketua Tim Penyusun Roadme Pengembangan Usaha  Garam Rakyat dan Kepala Stasiun Klimatologi Aceh Besar Wahyudin.

Baca Juga :  Tumbuhkan Ekonomi Masyarakat, Pemkab Pamekasan Terus Dorong Program Desa Tematik

Sementara Azhari, S.Pi Peserta dari Dinas Perikanan Aceh Utara, menjelaskan program ini dapat meningkatkan produktivitas, kuantitas dan kualitas produksi garam  rakyat dengan mengoptimalkan bantuan sarana dan prasarana produksi serta implementasi teknologi dan pemanfaatan Unit Pengolahan Garam (UPG) beryodium untuk menghasilkan garam sehat dan layak konsumsi, sehingga nantinya dapat menghasilkan generasi yang sehat dan cerdas.

“Melalui program tersebut, diharapkan kelompok usaha garam rakyat (KUGAR) dapat menjadi lembaga ekonomi mikro yang mandiri yang mampu mensejahterakan anggotanya, keluarga serta masyarakat di sekitarnya sehingga tercipta pertumbuhan ekonomi ditingkat masyarakat, daerah dan mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkasnya.

Reporter : Nurmansyah
Editor : Amin
Publisher : Imam