JEMBER, Selasa (06/12/2022) suaraindonesia-news.com – Dalam rangka menurunkan angka inflasi sebesar 0,81 persen yang dialami Kabupaten Jember, Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar operasi pasar, hari ini.
Kepala Disperindag Jember, Bambang Saputro menjelaskan, tujuan operasi pasar ini untuk menjamin bahan pokok penting (Bapokting) dalam keadaan aman menghadapi Natal dan Tahun Baru.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, kebutuhan Bapokting insyaallah masih tercukupi hingga pergantian tahun,” ujar Bambang Saputro saat meninjau operasi pasar di Pasar Tanjung, Selasa (06/12).
Ia juga menuturkan, bahwa harga sejumlah Bapokting masih stabil.
“Namun ada beberapa komoditi mengalami kenaikan harga. Seperti tomat ya, sekarang perkilogramnya Rp 12 ribu. Harga normalnya itu sekitar Rp 5 ribu hingga Rp 6 ribu perkilogramnya,” ujar dia.
Menurutnya, naiknya harga tomat diakibatkan oleh kondisi cuaca yang ekstrem, khususnya di Kabupaten Jember. Sehingga, berakibat pada gagal panen.
Dalam operasi pasar kali ini, Disperindag menjual sejumlah Bapokting seperti beras medium dan premium, minyak goreng curah maupun kemasan, telur, gula dengan harga murah.
Untuk diketahui, Badan Pusat Statistik mencatat Inflasi bulan November 2022 di Kabupaten Jember sebesar 0,81 persen dengan indeks harga konsumen 115 persen tercatat sebagai inflasi tertinggi se-Jawa Timur.
Sementara itu Kepala BPS Jember, Tri Erwandi menjelaskan, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga pada sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, di antaranya kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 8,9 persen dan kelompok transportasi sebesar 14,18 persen.
Beberapa komoditas dan kelompok pengeluaran yang memberikan andil inflasi pada November 2022 di Jember adalah tarif air PDAM, minyak goreng, tomat, tempe, bawang merah, dan daging ayam ras.
Sedangkan komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi tahunan hingga November 2022 adalah bahan bakar minyak premium, tarif air PDAM, beras, tempe, dan rokok kretek filter.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam
