Sampang, Suara Indonesia-News.Com–Proyek pembangunan gedung milik Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Sampang terancam molor.
Pasalnya, pembanguan yang dimulai sejak tanggal 26 Agustus lalu saat ini masih belum rampung seratus persen. Sementara masa kontrak pekerjaan hanya 120 hari.
Pantauan di lapangan, pembangunan gedung yang berlantai dua ini di perkirakan baru berjalan sekitar 22 persen. Sementara informasi yang berhasil dihimpun Suara Indonesia, gedung yang direncanakan berlantai dua itu nantinya akan di jadikan ruang kepala dan bagian bidang saja.
Zainal selaku Panitia Pelaksana Kegiatan (PPK) pembangunan gedung DKPP Sampang mengakui, jika pembangunan gedung kantor DKPP sejauh ini pengerjaanya masih sekitar 22 persen. Sehingga jika tidak dikerjakan dengan serius di pastikan akan molor.
“Bangunan ini berlantai dua. Jika melihat dengan kondisi saat ini, pembangunan gedung ini memang terancam molor. Untuk itu, kita sudah merencanakan untuk kerja lembur, sehingga nantinya bisa mencapai target,” tuturnya, kemarin.
Ketika ditanya anggaran keseluruhan pembangunan tersebut? Zainal menyampaikan jika anggarannya sekitar Rp 1,6 miliar, yang bersumber dari anggaran APBD.
“Untuk pembangunan gedung tersebut, kami mengontrak dua konsultan dengan dana anggaran masing-masing sebesar Rp 50 juta untuk konsultan perencanaan dan sebesar Rp 30 juta untuk konsultan Pengawas, hal ini kita lakukan untuk membantu proses pengerjaan gedung tersebut. (luluk)