Bayi Penderita Hidrosefalus di Abdya, Butuh Uluran Tangan Dermawan  - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Berita UtamaRegional

Bayi Penderita Hidrosefalus di Abdya, Butuh Uluran Tangan Dermawan 

×

Bayi Penderita Hidrosefalus di Abdya, Butuh Uluran Tangan Dermawan 

Sebarkan artikel ini
hjg
Intan (5 bulan) mengidap penyakit hidrosefalus,anak kedua dari pasangan Azhari dan Rismawati saat dipelukan ibunda tercinta dikediaman pasar kota Bahagia Kuala Batee.

ACEH ABDYA, Kamis (21/2/2019) suaraindonesia-news.com – Nasib malang menimpa Intan Izzatunnisa yang masih berusia 5 Bulan. Intan merupakan anak kedua dari pasangan Azhari (37) dan Rismawati (34) warga gampong  pasar kota bahagia, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Dari informasi yang dihimpun awak media, Intan di ketahui mengidap penyakit Hidrosefalus atau pembengkakan di bagian kepala disebabkan tumpukan cairan yang mengakibatkan tekanan pada otak dan sangat membutuhkan uluran bantuan para dermawan untuk menyembuhkan penyakit Hidrosefalus yang diderita Intan.

Selain mengidap penyakit hidrosefalus, kaki bagian kanan bayi malang itu tidak bisa bergerak dan mengalami luka di bagian punggung akibat operasi beberapa waktu lalu.

Baca Juga :  Pemkab Abdya Laksanakan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Pesan Bupati

“Sudah dua kali kami bawa kerumah sakit ZA Banda Aceh. karena terkendala uang dengan terpaksa Intan kami bawa pulang,” kata Risma selaku ibu Intan. Kamis, (21/2).

Sementara itu, sang (ayah) Azhari mengaku pihak rumah sakit masih belum memberi izin untuk membawa pulang intan lantaran masih harus mendapatkan perawatan medis.

“Meskipun biaya pengobatan intan di tanggung BPJS, namun Azhari dan istrinya merasa kesulitan di biaya sehari-hari selama masa perobat berlangsung,” terangnya.

Diketahui, Azhari berprofesi sebagai petani dan istrinya IRT yang berkehidupan pas-pasan dan mengaku kesulitan jika dirujuk kerumah sakit karena terkendala dana.

Baca Juga :  Sekdes PNS Dilarang Ambil Siltap Dari APBG

Pihaknya mengaku telah mengajukan permohonan bantuan kepada Pemkab Abdya, namun sampai saat ini pihanyak belum mendapatkan kabar.

“Seharusnya Inta sudah dibawa lagi kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun apa boleh dikata, nasib baik belum berpihak kepada kita,” keluhnya.

Azhari berharap, semoga ada dermawan yang mau membantu untuk kesembuhan anaknya. karena dia sendiri mengaku selama ini susah mencari kerja apa lagi intan dalam kondisi sakit.

“Hampir tiap hari Intan menagis dan kami menggendongnya secara bergantian,” tuturnya.

Bagi pembaca yang ingin memberikan bantuan dapat menghubungi nomor ponsel ‘0853-6010-4532’ atau dapat berkunjung langsung kerumahnya.

Reporter : Nazli.Md
Editor : Amin
Publisher : Imam