Aset Milik Pemda Banyuwangi Dimusnahkan

oleh -240 views
LCT. Putri Sritanjung dan LCT. Putri Sritanjung yang di Musnahkan

BANYUWANGI, Senin (17 Juli 2017) suaraindonesia-news – LCT. Putri Sritanjung dan LCT. Putri Sritanjung 1, 2 (dua) armada kapal asset milik Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi (Kapal Rakyat Banyuwangi, red) yang dikelola oleh PT. Pelayaran Banyuwangi Sejati akhirnya sekarang sirna alias dipotong- potong jadi besi tua mulai Sabtu (15/7) hingga saat ini.

Kapal yang sempat berjaya di jaman Alm. H. Ir. Samsul Hadi, mantan bupati banyuwangi ini adalah kapal kebanggaan rakyat Banyuwangi, dan sempat menyumbang sebagian PAD Kabupaten Banyuwangi sejak Tahun 2002, kini 2 armada kapal tersebut akan menjadi kenangan.

Sejak kemarin, Sabtu 15 Juli 2017, salah satu armada kapal yaitu LCT. Putri Sritanjung sedang dalam proses pemotongan, kapal tersebut akan menjadi besi tua.
Bagi Karyawan yang bekerja di PT. Pelayaran Banyuwangi Sejati, banyak sekali cerita akan keberadaan LCT. Putri Sritanjung dan LCT. Putri Sritanjung 1.

Kini kapal tersebut akan segera lenyap, namun sejarah akan mencatat siapa yang telah memusnahkan 2 kapal tersbut.
Hal ini menambah kesedihan yang mendalam bagi Pekerja/Buruh PT. PBS.

Menurut Edi ketua pergerakan pelaut indonesia (PPI) mengatakan sejak bulan Januari 2016 gaji buruh tidak dibayar pleh pihak perusahaan.

“Gaji buruh sampai sekarang belum dibayarkan dan saat ini tempat buruh bekerja untuk menyandarkan hidupnya juga akan dimusnahkan,” jelas Edi.

Sementara menurut keterangan Santo salah satu ABK yang bekerja di kapal LCT. Sritanjung mengungkapkan para buruh merasa kecewa.

“Begitu kejam perlakuan sang pengusaha dan penguasa,dimanakah letak hati nuraninya, Inikah yang dinamakan sebagai bentuk arogansi penguasa,” Ugkap Santo.

Hingga berita ini dipublikasikan pihak perusahaan PT. Pelayaran Banyuwangi Sejati belum bisa dikonfirmasi dan dimintai keterangannya.(Irul).

Tinggalkan Balasan