KAUR, Jumat (12/1/2018) suaraindonesia-news.com – Sampai hari ini dua orang nelayan asal Desa Sulau Wangi Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Bengkulu Selatan dikabarkan belum kembali ke daratan diduga akibat angin badai dan tingginya gelombang laut.
Nelayan tersebut melaut dari tempat Pelelanggan Ikan (TPI) Sulau Wangi sampai saat ini belum juga kembali.
Menurut warga bernama Sulis mengatakan, nelayan tersebut berangkat melaut sekitar jam 6.00 WIB dengan 9 Unit kapal lainnya untuk mencari ikan, setiba di tengah laut angin badai pun datang danmenyebabkan gelombang tinggi. “Sampai pukul 18.00 WIB (11/1/2018) 2 orang nelayan dan 1 Unit kapal belum juga mendarat,” ujar Sulis.
Baca Juga: Bhabinkamtibmas Kelurahan Sindangsari Ikuti Tradisi Unik Pelajar SMK Wikrama
Kronologisnya nelayan itu bernama Tata (40) dan Winarno (30) warga Desa Sulau Wangi tersebut belum juga mendarat, Kepala Desa beserta masyarakat dan Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kaur beserta Tim SAR saat ini sudah melakukan pencarian akan tetapi belum membuahkan hasil.
Reporter : Purnama Dewi
Editor : Agira
Publisher : Tolak Imam
