PAMEKASAN, Minggu (19/05/2019) suaraindonesia- news.com – Tim gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP bersiaga di sejumlah titik yang menjadi akses keluar dari Pamekasan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi calon penumpang yang akan berangkat le Jakarta dalam rangka aksi pada tanggal 22 Mei mendatang.
Kapolres Pamekasan, AKBP Teguh Wibowo, SIK, mengatakan, kami melakukan kegiatan razia setiap kendaraan yang akan keluar Pamekasan guna mengantisipasi dan mencegah adanya penumpang yang akan mengikuti aksi di KPU Pusat.
“Selain memeriksa kelengkapan dokumen kendaraan yang merupakan operasi rutin, kami juga melakukan razia untuk menghimbau kepada penumpang yang akan melakukan kegiatan ke Jakarta menuju KPU agar mengurungkan niatnya,” katanya, Minggu (19/05) dini hari.
Menurut Kapolres, operasi yang dilakukan sejak tadi siang itu digelar di beberapa titik seperti di terminal dan semua titik yang menjadi akses keluar dari Pamekasan.
Dalam kegiatan tersebut, tidak hanya kendaraan saja yang diperiksa secara selektif, namun juga penumpang termasuk bawaannya pun tak luput dari pemeriksaan.
“Kalau memang ada indikasi kecurangan dalam pemilu yang sudah digelar serentak kemarin, saya minta mereka untuk melaporkannya ke Bawaslu setempat, kan sudah ada jalurnya sendiri. Jadi tidak usah jauh-jauh ke Jakarta karena disinipun ada,” ungkapnya menjelaskan.
Mantan Kapolsek Kebayoran Jakarta itu optimis hingga saat ini masih belum ada warga Pamekasan yang berangkat ke Jakarta untuk mengikuti aksi ke KPU Pusat.
“Dari hasil pemantauan kami dilapangan, sampai saat ini belum ada masyarakat Pamekasan yang akan mengikuti aksi tersebut,” ujarnya
Reporter : May/Ita
Editor : Amin
Publisher : Imam
