Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating

50 Wiasatawan Kunjungi Keraton Sumenep

Avatar of admin
×

50 Wiasatawan Kunjungi Keraton Sumenep

Sebarkan artikel ini
IMG 20170307 211534

Reporter: Sar

SUMENEP, Selasa (7/3/2017) suaraindonesia-news.com – 50 Wisataan manca Negara kunjungi keraton Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa (7/3/2017).

Rombongan wisatawan asing dari tiga negara ini langsung disambut oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Sumenep,Sofiyanto, bahkan kedatangan para turis negara Australia, Inggris dan Amerika Serikat ini langsung disuguhi dengan berbagai macam kesenian lokal tradisional baik.

Dari musik Saronen, alunan musik tong-tong, tarian Muang Sangkal, tari Ghambu’, dan tari Topeng Dalang Dan juga para wisatawan asing ini juga disuguhi berbagai macam kerajinan yang ada di Sumenep seperti membatik, kerajinan keris dan makanan khas daerah kabupaten Sumenep.

Baca Juga :  UMK Sampang Diusulkan Naik 5 Persen

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbutpora) Sufiyanto, menjelaskan, Kedatangan Para wisatawan asing, Berkunjung ke keraton Sumenep untuk mengetahui Budaya dan wisata yang ada di bumi sumekar ini

“Para wisatawan sebanyak 50 orang dari tiga negara yang berkunjung kesumenep, ini yang perdana untuk mengetahui budaya seni dan wisata yang ada Sumenep, mereka, berasal dari, Australia, Ingris dan Amirika, dari jumlah wisatawan asing terbanyak dari australia,” katanya saat temui di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Selasa (7/3/2017).

Baca Juga :  Di Junrejo, Walikota Batu dan Wakilnya Bagikan Insentif Kepada 320 Orang Lansia

Ia menambahkan, menurut Wisatawan Dari 6 kunjungan di beberapa negara justru sumenep yang paling istimewa, karena mereka merasa nyaman dan aman beradaptasi dengan masyarakat sumenep,hal itu di karenakan, Masyarakat sumenep sopan, ramah.

“Wisatawan merasa nyaman jika datang kesumenep,karena masyarakat sumenep dikenal ramah, sopan dan menghargai antar sesama,” paparnya.

Lanjut Sofi, Para wisatawan asing hanya fokus di Pendopo Agung dan melihat berbagai beragam macam peninggalan Raja Sumenep.