Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Di HPN 2017 dan HUT PWI Ke 71, Bupati Sumenep Minta Wartawan Lebih Profesional

Avatar of admin
×

Di HPN 2017 dan HUT PWI Ke 71, Bupati Sumenep Minta Wartawan Lebih Profesional

Sebarkan artikel ini
Kiri Ketua PWI Sumenep Memberikan Potongan Tumpeng kepada Bupati Sumenep A. Busyro Karim M. Si Kamis

Sumenep, Kamis (9/2/2017) suaraindonesia-news.com – Di momen peringati Hari Pers Nasional (HPN) 2017 dan HUT PWI ke 71, Bupati Sumenep, A Busyro Karim meminta wartawan yang bertugas di wilayah Sumenep, Madura, Jawa Timur, bisa lebih profesional, dari tahun-tahun sebelumnya.

“Di Hari Pers Nasional (HPN) 2017 dan HUT PWI ke 71 ini, kami berharap agar semua wartawan yang ada diwilayah Sumenep bisa lebih profesional, utamanya dalam menyajikan berita,” ujar A Busyro Karim, saat memberikan sambutan di acara tasyakkuran Hari Pers Nasional (HPN) 2017 dan HUT PWI ke 71 di Balai PWI Sumenep, Kamis (9/2/2017).

Baca Juga :  Wabub Pamekasan Pimpin Upacara Kesaktian Pancasila di Lapangan Pendopo Ronggosukowati

Menurutnya, dengan bertambahnya usia pers nasional, maka tentunya pengetahuan wartawan akan bertambah pula. Sehingga berita-berita yang disajikan, lebih profesional dari tahun-tahun sebelumnya.

“Kalau saat ini masih saja ada wartawan yang menyajikan berita tidak jauh beda dengan yang biasa berkembang di Media Sosial (Medsos), setidaknya bisa segera berbenah diri untuk lebih profesional,” ujarnya.

Dikatakan Busyro, seorang jurnalis memang memiliki latar belakang yang berbeda-beda, ada yang menjadi wartawan karena sebuah keterpaksaan, namun ada pula yang memang hobinya dalam menulis sejak lama.

Baca Juga :  Bupati Sampang Ucapkan Selamat Datang Pada UAS di Ponpes Darul Huffadz Banyuates

“Wartawan yang bukan karena hobi dan kemampuan yang dimilik dalam hal menulis, atau karena keterpaksaan, ini yang mengakibatkan seorang wartawan tidak profesional dalam menyajikan berita,” terangnya.

Lanjut Busyro, seseorang akan dikatakan profesional tentunya jika ia mengerti dan menguasai keilmuan sesuai profesinya sebagai seorang jurnalistik.

Busyro berharap, wartawan di Sumenep bisa bekerja dan menulis dengan profesional, sehingga tulisannya bisa menjadi ilmu dan rujukan semua pihak baik masyarakat maupun pemerintah. pungkasnya.(Zaini)