Demak, Suara Indonesia-News.Com – Mayat seorang gadis bernama Eka, yang ditemukan dibantaran sungai Demak jalan Demak – Kudus ternyata mahasiswi Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Kondisi korban saat ditemukan sangat mengenaskan, dengan tangan kaku terlihat seperti diikat, di duga gadis yang tewas tersebut karena dibunuh.
Mayat yang diketahui bernama Eka, merupakan warga Cendono, Kudus. korban diketahui merupakan anak dari Kamituwo (kaur kesra) Desa Cendono bernama Umar.
Kepala Desa Cendono Mukhlis saat dikonfirmasi, membenarkan jika gadis yang tewas itu adalah warganya.
“Dia adalah putri dari kadus kami bernama Pak Umar,” tandasnya. Rabu, (2/12/2015).
Menurut Kades Cendono Mukhlis, saat ini keluarga korban sedang menuju ke Demak untuk melakukan pengecekan terhadap informasi temuan korban tersebut.
“Keluarga korban sudah berangkat menuju Demak, jenazah akan diotopsi,” (ipung).













