ANAMBAS, Selasa (02/08/2022) suaraindonesia-news.com – Memasuki hari ke-2, Turnamen ASKAB PSSI Kepulauan Anambas menelan korban pada pertandingan antara kesebelasan Desa Pesisir Timur Vs Desa Nyamuk yang berlangsung di lapangan sepak bola Sulaiman Abdullah.
Pertandingan sengit antara kedua tim tersebut seketika berhenti lantaran adanya kecelakaan yang dialami pemain belakang dari tim Desa Pesisir Timur.
Kecelakaan dimaksud yakni adanya pemain belakang Desa Pesisir beradu kaki dengan pemain depan dari tim Desa Nyamuk didepan gawang.
Dengan sigap, panitia penyelenggara turnamen tersebut membawa korban dengan menggunakan tandu Ke RSUD Tarempak yang tidak jauh dari lokasi pertandingan.
“Kecelakaan yang terjadi tidak ada unsur kesengajaan,” kata Ketua Panitia penyelenggara, Sahtjar.
Sahtjar menjelaskan bahwa kejadian yang dialami dari pemain belakang secara riil biaya ditanggung pihak tim kesebelasan itu sendiri.
“Dikarenakan tidak ada biaya apapun, termasuk biaya pendaftaran peserta,” ujarnya.
Namun, kata dia, panitia penyelenggara tidak lepas tangan untuk tetap bertanggungjawab dalam biaya korban yang dirawat dari Tim medis RSUD Tarempak.
Selain itu, pihaknya juga telah mewanti-wanti kepada panitia yang ada di RSUD Tarempak untuk terus berusaha dan berupaya memberikan bantuan.
“Yaitu terkait biaya pengobatan, juga memantau perkembangan korban (Awie) yang mengalami patah kaki kanannya,” tandasnya.
Reporter: Anwar
Editor: Nurul Anam
Publisher: M Hendra E