BOGOR, Sabtu (28/03/2020) suaraindonesia-news.com – Menanggapi pro kontra, strategi penanganan virus covid-19, apakah perlu lockdown apa tidak, anggota DPRD Kota Bogor, Heri Cahyono berpendapat bahwa masif nya penyebaran dan penularan Corona Virus Disease (Covid)-19, juga pengalaman pengalaman dari berbagai negara dalam melawan virus ini.
“Maka kita harus tegas dan jelas dalam mererapkan strategi penanganan penyebaran virus ini. Kita melihat bahwa grafik menyebaran virus di kota bogor makin hari terus meningkat, baik mereka yang terinfeksi atau yang meninggal, tentu grafik ini harus kita cermati dengan seksama dan menjadi dasar dalam menerapkan strategi untuk mengatasinya,” terang Heri Cahyono kepada suaraindonesia-news.com melalui WhatsApp, Sabtu (28/03) malam.
Menurutnya, yang dipertaruhkan adalah nyawa rakyat Kota Bogor, tentu kita harus mengambil strategi yang mampu menyelamatkan sebisa mungkin seluruh nyawa rakyat Kota Bogor dari bahaya covid-19.
“Jika kita salah mengambil keputusan yang tepat maka rakyat akan menjadi taruhannya,” terang Heri.
Lanjut Heri, seringnya terdengar perdebatan, apa perlu atau tidak memberlakuka lockdown, tentu semua itu tergantung pada niat dan kesiapan kita.
“Semua strategi yang akan kita ambil harus bener bener di dukung oleh seluruh rakyat dan juga dalam keadaan terukur dan terkendali,” tuturnya.
Jadi menurut Heri, semua strategi ada konsekwensinya, kita bebas memilih mana yang paling kita inginkan dan kita terapkan semua ada konsekwensinya.
“Ibaratnya kita mendapat serangan dari musuh namanya virus covid 19, nah kita atasi dengan santai, atau dengan serius atau dengan ekstrim,” ujarnya.
Heri menambahkan, jika diatasi dengan santai maka korban akan banyak, interval waktu untuk mengatasi musuh tersebut (Covid-19) juga akan panjang.
“Jika diatasi dengan serius, maka kita bisa menghambat laju peningkatan penularan virus, kita bisa mengendalikan dan memperkecil jumlah korban, dan jika kita memilih melawan dengan cara ekstrim/lockdown maka kita akan berat dan babak belur tapi lebih cepat tersenyum karena lawan (covid-19) lebih cepat kita habisi,” tuturnya.
Heri menyampaikan dibeberapa daerah di Indonesia sudah melakukan lockdown seperti Kota Tegal, Papua, dan Kota Tasikmalaya telah menyusul untuk memberlakukan locdown.
Reporter : Iran G Hasibuan
Editor : Amin
Publisher : Ela
