ABDYA, Jumat (30/9/2019) suaraindonesia-news.com – Komandan Kodim 0110/Abdya Letkol Czi M Ridha Has merasa kaget, pasalnya beberapa waktu lalu ada oknum pelaku yang tidak bertanggung jawab mencatut namanya untuk memeras seorang warga tionghoa di Kecamatan Blangpidie, Abdya.
Ridha Has meminta kepada masyarakat Abdya jika ada oknum yang mengatas namakan Dandim Abdya untuk langsung di konfirmasi kepada yang bersangkutan atau ke satuannya baik itu ke Pasi intel atau Pasi Pers.
“Minta uang Rp 8,7 juta untuk seorang Dandim, kecil kali saya. Kapan saya kenalnya, makanya saya kaget juga,” tutur Ridha Has disela-sela silaturrahmi dengan wartawan. Jumat (30/8).
Dikatakannya, hal seperti itu sering terjadi di setiap pergantian pejabat pimpinan, namun bagaimana kita menyikapinya. Ia berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi.
“Jadi saya harap masyarakat tetap berhati-hati apa lagi pada event-event tertentu. Kalau bisa jangan ada lagi kejadian seperti itu, cukup dia yang terakir, kasihan masyarakat dapatnya tidak seberapa, kasi ke orang lain bisa lebih banyak,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang warga keturunan tionghoa berinisial AM (64) dari Desa Pasar Kecamatan Blangpidie, Abdya mengaku menjadi korban penipuan penelepon gelap oleh oknum yang mengatas namakan Dandim Abdya.
Korban mengaku kehilangan uangnya sebesar Rp 8,7 juta yang di kirim ke rekening pelaku atas nama Rivan Santoso sementara pihak kepolisian kini terus menyelidiki kasus tersebut.
Reporter : Nazli
Editor : Amin
Publisher : Mariska













