Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
NasionalRegional

62 Pejabat Struktural Pemkab Pati Resmi Dilantik, Bupati Haryanto Katakan Pesan Penting Ini

Avatar of admin
×

62 Pejabat Struktural Pemkab Pati Resmi Dilantik, Bupati Haryanto Katakan Pesan Penting Ini

Sebarkan artikel ini
IMG 20220808 200039
Foto: Bupati Pati H. Haryanto saat melantik dan mengambil sumpah atau janji jabatan ke 62 pejabat struktural di lingkungan Pemkab setempat, Senin (08/08/2022).

PATI, Senin (08/08/2022) suaraindonesia-news.com – Sebanyak 62 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati resmi dilantik. Upacara pelantikan dan pengambilan sumpah atau janji terhadap pejabat administrator dan pengawas itu digelar di pendopo kabupaten setempat.

Bupati Pati H. Haryanto, pada kesempatan tersebut langsung melantik 62 pejabat struktural tersebut. Bupati mengukuhkan 2 Kepala UPTD Puskesmas dan 11 Kepala UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.

“Promosi maupun mutasi merupakan sebuah kewajaran sebagai wujud pembinaan jenjang karir pegawai, sekaligus pemenuhan kebutuhan organisasi agar dapat berjalan sebagaimana mestinya,” kata Bupati Haryanto, dalam sambutannya, Senin (08/08).

Dia menilai, promosi dan mutasi juga sebagai bentuk penyegaran, karena memang ada beberapa pejabat yang bertugas cukup lama disuatu tempat.

“Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini sebuah momentum yang mengandung makna, bahwa mendapatkan amanah baru harus diemban dengan sebaik mungkin. Dimanapun bertugas harus selalu memberikan yang terbaik,” kata dia menegaskan.

Diketahui, Bupati Haryanto akan mengakhiri masa jabatannya bupati periode kedua pada 22 Agustus 2022 ini.

Baca Juga :  Polda Kaltim Blender Sabu Seberat 1 Kilogram Mirip Jus

Pihaknya berharap, para pejabat selalu memiliki kesadaran penuh dengan mendharmabaktikan segenap kompetensi dan kualitas terbaik dalam pelayanan masyarakat.

“Selain itu, juga harus memiliki loyalitas tinggi yang diwujudkan dalam kesetiaan, pengabdian dan kepercayaan dengan penuh rasa tanggung jawab,” terangnya.

Menurutnya, loyalitas bukan sekadar kesetiaan fisik kepada pimpinan, namun lebih terhadap seberapa besar gagasan, inisiatif dan dedikasi yang dicurahkan untuk organisasi.

Dia melanjutkan, loyalitas yang berorientasi kinerja dan pengabdian kepada masyarakat akan dapat tetap berjalan dengan baik, meskipun terjadi perubahan kepemimpinan.

“Saya sebagai bupati, juga tidak menjabat selamanya. Setelah 10 tahun menjabat, akan memasuki purna tugas. Tentunya yang dikenang bukan pribadi saya sebagai bupati atau kekuasaannya, melainkan karya-karya dan sumbangsih yang telah saya berikan untuk memenuhi harapan masyarakat Pati,” jelasnya.

Meski masa jabatan bupati dan wakil bupati akan berakhir, kata dia lebih lanjut, tidak akan menyurutkan semangat menyelesaikan tanggung jawab yang telah diamanahkan.

“Saya berpesan, agar saudara sekalian dapat memberikan loyalitas dan kontribusi sebaik mungkin, sesuai tupoksi masing-masing, di sisa waktu kepemimpinan kami maupun waktu yang akan datang,” pungkasnya di akhir sambutan.

Reporter : Usman
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam