Reporter : Adi Wiyono
Kota Batu, Suara Indonesia-News.Com – Sebanyak 20 orang warga RT 01 RW 01 Desa Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu terdeteksi terjangkit penyakit demam berdarah dengue (DBD). Terjangkitnya penyakit tersebut membuat warga desa Pendem melakukan pencegahan dengan membersihkan lingkungan dan melaporkan kasus tersebut ke Dinas kesehatan kota Batu.
Akhirnya, Dinas kesehatan kota Batu melakukan pencegahan secara dini dengan pengasapan atau fogging di desa pendem kecamatan junrejo.
“Fogging atau pengasapan dilakukan itu setelah adanya 20 orang terjangkit DBD, ini dilakukan agar tidak ada lagi warga yang terjangkit DBD” kata Muhammad Muji Kasun Pendem Saat ditemui, Kamis (18/2/2016)
Ia juga mengatakan bahwa dipilihnya lokasi di RT 01 RW 01 itu karena jumlah warga yang terjangkit DBD cukup banyak, dalam waktu sebulan terakhir sudah ada 20 orang warga terserang DBD, Baik positif maupun suspect, Baik orang dewasa maupun anak-anak, Bahkan salah satu anak yang masih berusia 9 tahun meninggal dunia karena DBD tersebut.
Sebab itu kata dia, warga lalu sepakat untuk mengajukan fogging pada Dinas kesehatan Kota Batu, Bagi warga fogging ini merupakan langkah terakhir karena sebelumnya warga sudah melakukan upaya 3M yakni menguras, menutup dan mengubur Termasuk juga kerja bhakti massal membersihkan lingkungan.
“Jumlah warga terjangkit DBD di desa pendem tahun ini terbilang cukup banyak dari tahun-tahun sebelumnya tidak pernah jumlah sebanyak itu, sedang tahun lalu ada satu atau dua orang saja,” Kata Muji.
Karena terjadi korban jiwa, warga rencananya tidak hanya melakukan pengasapan sekali ini saja, rencananya seminggu setelah pengasapan ini akan di lakukan lagi untuk memastikan semua nyamuk aedes agepty dewasa mati.













