BALIKPAPAN, Minggu (28/11/2021) suaraindonesia-news.com – Yaser Arafat kembali dilantik menjadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Balikpapan periode 2021 – 2026.

Pelantikan dilakukan oleh Ketua Kadin Provinsi Kalimantan Timur Dayang Donna Faroek di Ballroom Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Sabtu, (27/11/2021) malam.

Hadir dalam acara pelantikan tersebut Walikota Balikpapan H. Rahmad Masud, Bupati Penajam Paser Utara H. Abdul Ghofur Masud, Asisten 1 Pemkot Balikpapan dan para pengusaha.

Ketua Kadin Balikpapan Yaser Arafat mengatakan, pelantikan tersebut sempat tertunda dikarenakan pandemi Covid-19 dan adanya penerapan PPKM dari pemerintah. Sehingga pelantikan baru dapat dilaksanakan.

“Sebenarnya setelah habis pemilihan, maka seyogyanya melaksanakan pelantikan. Dikarenakan masih pandemi dan PPKM nya bervariasi, maka pelantikan pengurus Kadin Balikpapan baru bisa dilaksanakan hari ini”, ujar Yaser Arafat saat dijumpai wartawan.

Dikatakan, terkait dengan program kerja kedepan Kadin Balikpapan akan mewujudkan ekonomi Kota Balikpapan yang Ssehat, kuat dan berkesinambungan.

“Artinya, kalau mau kuat harus sehat. Sehat secara perusahaan, sehat secara SDM, sehat secara kesiapan, administrasi, dalam rangka bersaing untuk kompetitif sehingga sehat dulu secara administrasi, kuat, lalu berkesinambungan”, ucapnya.

Menurut Yaser Arafat, dengan adanya isu IKN (Ibu Kota Negara) maka tantangan para pengusaha lokal Balikpapan semakin berat dan kompetitif. Maka, pihaknya menekankan kepada peningkatan sumber daya manusia, para pelaku usaha Balikpapan, SDM Kota Balikpapan.

“Kalau mereka siap kompetensinya, Kadin Balikpapan akan memberikan pelatihan, yang disesuaikan dengan kebutuhan pada industri yang ada,” ungkapnya.

Lebih lanjut Yaser mengatakan, dengan tranformasi atau perubahan pola pekerjaan dari konvensional jadi digital, maka di pengurusan ini, juga menguatkan dari segi teknologinya.

“Di sini juga masuk industri kreatif, teknologi menyesuaikan kebutuhan pasar yang ada. Sama-sama kita ketahui, seluruh sektor ekonomi mengalami ketidakpastian. Ketidakpastian ini yang memang tidak disukai oleh para pelaku usaha, pada umumnya pelaku usaha Balikpapan. Sehingga yang semula posisinya masalah menjadi peluang, maka kami, dari keluarga besar Kadin Balikpapan akan terus berkarya, bekerja menyesuaikan dengan perubahan kebutuhan pasar ekonomi Balikpapan,” tuturnya.

Yaser Arafat juga menegaskan, komitmen Kadin Balikpapan terhadap Pemkot Balikpapan akan senantiasa bersinergi, berkolaborasi, untuk kemaslahatan, kemanfaatan orang lokal, pekerja lokal dan pengusaha lokal Kota Balikpapan. Karena ini memang amanah Undang- Undang Kadin Nomor 1 tahun 1987, bahwasanya Kadin adalah mitra strategisnya pemerintah.

“Jadi, dimana pemerintah kami hadir di sana,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Noval Asfiani menyampaikan, pelantikan tersebut juga dilaksanakan secara virtual bagi mitra Kadin Balikpapan mengingat undangan yang terbatas.

Dikatakan, dalam acara pelantikan juga dilakukan pemberian penghargaan kepada mitra kerja Kadin Balikpapan seperti RDMP V dan PT. Pelindo IV sebagai bentuk apresiasi karena telah membuka kesempatan bagi pegusaha lokal di Balikpapan untuk lebih berkembang lagi. Selain itu, penghargaan dan apresiasi juga diberikan kepada Walikota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud, Bupati Penajam Paser Utara H. Abdul Ghofur Mas’ud dan para sponsor.